Klarifikasi Namanya Dipakai Buat Penipuan Donasi dan Minta Pulsa, Bupati Lumajang: Yang Bener Aja!
Bupati Lumajang, Thoriqul Haq klarifikasi soal namanya dipakai buat melakukan penipuan donasi, sekaligus minta pulsa. Imbau warga tidak mudah percaya.
Penulis: Tony Hermawan | Editor: Hefty Suud
TRIBUNJATIM.COM, LUMAJANG - Sebuah akun WhatsApp mengatasnamakan Bupati Lumajang, Thoriqul Haq melakukan penipuan donasi, sekaligus minta pulsa.
Si penipu mengirimkan bukti tranfer palsu ke salah satu Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak, Izzatul Jannah.
Terkait hal ini, Bupti Thoriq menegaskan dirinya tidak pernah mengirimkan bantuan secara serta-merta dengan model meminta nomor rekening.
• Pengedar Pil Dobel L di Kediri Diringkus Polisi saat Melakukan Transaksi, 100 Butir Pil Diamankan
• Rahmat Muhajirin Ajak Semua Kader Partai Gerindra Dukung BHS-Taufiqulbar Menangkan Pilkada Sidoarjo
"Tidak ada tiba-tiba bantuan serta merta. Bantuan pasti melalui mekanisme yang benar melalui proposal dan pengajuan," kata Thoriq, Selasa (8/9/2020).
Ia pun menekankan, dirinya tak pernah meminta kiriman pulsa kepada warganya.
"Model pulsa, ya masak Bupati minta pulsa yang bener aja," ucapnya.
Ia pun mengimbau kepada masyarakat untuk tidak mudah percaya terhadap pesan-pesan yang ujug-ujug menawarkan bantuan.
• Tragedi Pria di Mataram Bakar Rumah Kekasih Dini Hari, Sakit Hati sama Sang Adik, Cinta Tak Direstui
• 27 PNS Kota Batu Berburu Lelang 5 Jabatan Strategis di Pemkot, Begini Proses Seleksinya
"Dan saya mengimbau jangan percaya terhadap apapun bentuk yang mengatasnamakan Bupati untuk modus yang dilakukan bantuan atau pemberian uang," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, beberapa orang pengurus Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) Izzatul Jannah mendatangi Kantor Polres Lumajang, Senin (7/9/2020).
Pihaknya mengaku baru saja menjadi korban penipuan seseorang yang mengaku sebagai Bupati Lumajang, Thoriqul Haq.
Melalui akun aplikasi pesan WhatsApp, mulanya si penipu memulai obrolan dengan menanyakan profil Izzatul Jannah.
Tak lama berselang, si penipu yang mengaku Bupati Lumajang tersebut mengirimkan donasi secara pribadi sebesar Rp 4,5 juta.
Dengan kirim bukti transfer palsu, penipu meminta sejumlah dana tersebut disalurkan ke anak asuh, Izzatul Jannah menjadi korban penipuan.
Tal berhenti di situ, si penipu pun meminta kiriman pulsa.
Atas kasus ini Izzatul Jannah mengalami kerugian hingga Rp 7,5 juta serta pulsa sebanyak Rp 200 ribu.
Penulis: Tony Hermawan
Editor: Heftys Suud