Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Virus Corona di Kota Batu

Deratan Tindak Kriminal Selama Pandemi di Kota Batu: Penipuan Online Mendominasi, Waspadai Curanmor!

Kasus penipuan online mendominasi di Polres Batu sepanjang pandemi Covid-19. Kapolres AKBP Harviadhi Agung Prathama imbau hal ini.

Penulis: Benni Indo | Editor: Hefty Suud
ISTIMEWA/HUMAS KOTA BATU
Kapolres Batu AKBP Harviadhi Agung Prathama bersama Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko saat memberikan arahan dalam rapat koordinasi penanganan Covid-19 di Balaikota Among Tani. 

TRIBUNAJTIM.COM, BATU – Di masa pandemi virus Corona ( Covid-19 ), masyarakat diimbau agar tidak mudah percaya pada pesan yang berbau tawaran hadiah atau uang.

Pasalnya, sangat tinggi potensi penipuan online.

Laporan tindak pidana berupa penipuan online mendominasi di Polres Batu sepanjang pandemi Covid-19. Di sisi lain, angka kriminalitas sangat landai.

Motor Buat Jualan ke Pasar Keputran Digondol Maling, Ibu di Surabaya Pilu, Cuma 6 Detik Nmax Raib

Misi Terlaksana, Latopslagab Koarmada II TA 2020 Tingkatkan Profesionalitas Prajurit Laut: Jaga NKRI

Selama Maret hingga Juni, ada 69 laporan kepolisian dan 141 pengaduan kasus penipuan online.

Pada Juli dan Agustus terdapat 24 laporan polisi dan 65 pengaduan. Kasatreskrim Polres Batu, AKP Jeifson Sitorus menyebut, salah satu bentuk laporan penipuan online yang diterima seperti kiriman SMS berhadiah.

Meskipun itu modus lama, namun nyatanya masih banyak masyarakat yang menjadi korban. Sehingga ia mengimbau agar warga tidak mudah percaya informasi yang diterima.

Sulap Pos Kamling Jadi Arena Judi Remi, 6 Warga Kelurahan Rejomulyo Dikeler ke Mapolsek Kota Kediri

Nenek Blitar Tewas di Pohon Nangka, Tali Kambing Peliharaan Lepas Pertanda: Dipakai Gantung Diri 

Masyarakat diminta cerdas menyaring setiap informasi yang diterima, terutama pada iming-iming uang atau hadiah.

"Ditelusuri dulu apalagi terkait undian berhadiah. Jangan langsung percaya begitu saja karena iming-iming hadiah uang. Ini yang perlu diperhatikan," imbuh AKP Jeifson Sitorus.

Di sisi lain, kasus narkoba masih membelenggu Kota Batu. Penyalahgunaan barang ilegal itu masih didominasi anak-anak muda rentang usia 18-30 tahun.

Kapolres Batu, AKBP Harviadhi Agung Prathama menambahkan, selain penipuan online dan narkoba, aksi curanmor di Kota Batu juga diwaspadai.

"Bulan Agustus lalu di masing-masing kasus itu terdapat satu hingga dua kasus saja. Angkanya tidak terlalu signifikan dibandingkan Juli lalu," kata Harviadhi.

Harvi juga mengimbau agar warga ikut menjaga ketertiban dan keamanan lingkungan di Kota Batu agar angka kriminalitas bisa semakin ditekan. Dengan rendahnya angka kriminalitas, maka akan tercipta masyarakat yang produktif.

"Mari bersama-sama menjaga ketertiban dan keamanan lingkungan di Kota Batu karena peran besarnya ada di warga itu sendiri," pungkasnya.

Penulis: Benni Indo

Editor: Heftys Suud

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved