2 Cafe Surabaya Ini Buka Sampai Dini Hari Seolah Tak Ada Covid-19, Gini Sikap Tim Prokes Jatim

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Tim Pemburu Protokol Kesehatan (Prokes) sudah diluncurkan Forkompimda Jawa Timur, Rabu (16/9/2020) malam.

Namun nyatanya, masih ada saja tempat hiburan dan cafe di Surabaya nekat membuka operasionalnya.

Salah satu cafe pub dan diskotik, Cat's Pajamas yang ada di dalam komplek hotel Garden Palace Surabaya, Jalan Yosudarso 11, Surabaya terpantau beroperasi hingga dini hari.

Dari pantauan Tribun Jatim, ratusan pengunjung berjubel seperti tak pernah ada virus Corona ( Covid 19 ).

• Tempat Hiburan dan Cafe di Surabaya Beroperasi Sampai Pagi, Tim Pemburu Pelanggar Sasar Warkop

• VIRAL Ibu-ibu Renovasi Rumah Sendiri, Aduk Semen & Susun Batako, Fakta Terkuak, Ilmu Tak Sembarangan

Di dalam ruangan tertutup, pengunjung asyik menikmati miras dengan dentuman musik disc jockey berikut sexy dancernya.

Tak ada physical distancing dan tak ada satu pun yang menggunakan masker. Bahkan pegawainya tak telihat menerapkan protokol kesehatan.

Salah satu pengunujung, Heri mengatakan jika saat itu ia bersama lima temannya datang ke Cat's Pajamas Rabu (16/9/2020) malam hingga dini hari.

"Saat itu tidak ada cek suhu, langsung aja masuk. Baru-baru ini aja temanku datang udah dicek sama disuruh cuci tangan sama cek suhu tapi ya tetap di dalam gak pakai masker dan physical distancing," kata Heri, Sabtu (19/9/2020).

• VIRAL Ibu-ibu Renovasi Rumah Sendiri, Aduk Semen & Susun Batako, Fakta Terkuak, Ilmu Tak Sembarangan

• Aktivis PMII dan Warga Tolak Penambangan Pasir Bawean, Berdampak Negatif, Ancam Aksi Besar-besaran

Hingga saat ini, Cat's Pajamas masih beroperasi seperti biasa hingga dini hari.

Selain Cat's Pajamas, Cafe Hollywings yang ada di Jalan Basuki Rahmat Surabaya juga masih beroperasional tak indahkan Inpres nomor 6 tahun 2020 dan perwali 33 tahun 2020.

Pengunjung dan pegawai juga tak indahkan protokol kesehatan. Tanpa pakai masker, face shield ataupun physical distancing.

Operasionalnya pun hingga dini hari. Guna mengelabuhi petugas, mereka bahkan memadamkan lampu cafe bagian depan agar telrihat tak ada aktifitas.

"Terima tamu terakhir jam 10an malam, kalau orangnya didalam mau pesen lagi masih bisa. Sampai jam 1 pagi kadang jam 2 pagi," kata Eko salah satu pengunjung.

Sementara itu, kepolisian Surabaya menjamin tak pandang bulu dalam penegakan aturan Inpres nomor 6 tahun 2020 dan perwali nomor 33 tahun 2020 tentang aturan prokes dalam penanganan Covid 19 di Surabaya.

"Kami bergerak mobile, sasarannya juga hunting. Ada di warkop nantinya juga di kafe-kafe atau tempat hiburan lainnya yang nekat beroperasi tak indahkan aturan," kata Wakapolrestabes Surabaya, AKBP Hartoyo, Sabtu (19/9/2020).