Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Intip Produksi Batik Ecoprint UMKM Wates Kediri, Omset Bisa Rp 25 Juta Lebih, Lintas Generasi Cocok

Intip produksi UMKM batik ecoprint di Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri. Omsetnya bisa Rp 25 juta lebih per bulan, lintas generasi cocok.

Penulis: Farid Mukarrom | Editor: Hefty Suud
SURYA/FARID MUKARROM
Sih Panganti Pemilik UMKM Batik Ecoprint di Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri. 

Dalam satu minggu Sih Panganti mengatakan dapat memproduksi 3-6 kain batik ecoprint dirumahnya di Desa Jajar Kecamatan Wates Kabupaten Kediri.

”Sementara ini omset yang dihasilkan dari bisnis ini kurang lebih ada 25 juta dalam satu bulan,” jelas Sih Panganti.

Menambahkan bahwa saat ini batik ecoprint menurut Sih Panganti sedang digemari oleh masyarakat khususnya anak muda.

“Bentuk batik ecoprint ini kontemporer artinya bagi kaum anak muda maupun orang tua sama menyukai jenis batik ini,” jelasnya.

Sih Panganti juga menyampaikan bahwa dirinya sempat merasakan dengan adanya pandemi virus Corona ( Covid-19 ) dalam bisnis yang dijalankan.

“Kalau dampak pasti ada cuman tergantung dari kita mengsiasatinya seperti apa, mungkin dengan berjualan online dan gencar mempromosikan produk kita,” tuturnya.

Saat ini produk batik ecoprint milik Sih Panganti sudah dipasarkan hampir seluruh wilayah Indonsesia.

“Kemarin ada dari Sumatera, Sulawesi, Maluku bahkan dari luar negeri seperti Singapura juga sempat mau pesan batik kita,” pungkas Sih Panganti Pemilik UMKM Batik Ecoprint Kabupaten Kediri.

Penulis: Farid Mukarrom

Editor: Heftys Suud

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved