Lagi, Pemain Liverpool Positif Terpapar Virus Corona

TRIBUNJATIM.COM - Liverpool kembali dilanda badai Covid-19, setelah satu pemainnya dilaporkan terpapar virus Corona.

Kali ini adalah gelandang mereka, Xherdan Shaqiri, yang menjadi pemain ketiga Liverpool yang dilaporkan positif Covid-19 setelah musim 2020/2021 dimulai.

• KAI Daop 7 Ingatkan Pengguna Jalan Hati-hati di Perlintasan Kereta Api, Cegah Terjadinya Kecelakaan

• Kapten Persebaya Makan Konate Sabar Menanti Keputusan Akhir Soal Nasib Lanjutan Liga 1 2020

Sebelum Shaqiri, Liverpool mengkonfirmasi bahwa Thiago Alcantara dan Sadio Mane juga mengidap Covid-19 dalam waktu yang berbeda.

Beda dengan Alcantara dan Mane, Shaqiri dilaporkan positif oleh pihak federasi sepak bola Swiss.

Pemain 28 tahun itu diketahui positif Covid-19 saat menjalani tes dengan timnas Swiss jelang pertandingan internasional.

"Klarifikasi sedang dilakukan dengan otoritas kesehatan setempat tentang bagaimana melanjutkannya,” berikut pernyataan timnas Swiss, sebagaimana dikutip tribunJatim.com dari BBC.

"Langkah-langkah perlindungan yang ketat dan persyaratan UEFA untuk tim nasional sesuai dengan 'UEFA Return to Play Protocol' telah ditaati sejak perpindahan dimulai.”

• Keputusan Ashanty Minta Pisah dari Aurel Heboh, Anak Anang Ingat Masa Lalu? Ngamuk: Bunda Parah

• Komisi E DPRD Jatim Janji Fasilitasi Aspirasi Buruh Tolak UU Cipta Kerja, Belum Final: Bisa Perpu

Di Swiss, orang harus tetap diisolasi selama setidaknya 10 hari setelah gejala pertama kali muncul.

Timnas Swiss akan dijadwalkan melawan Kroasia pada Rabu (7/10/2020) sebelum kemudian melawan Spanyol dan Jerman pada 10 dan 13 Oktober.

Musim ini, bersama Liverpool, Shaqiri baru memainkan satu pertandingan saat melawan Lincoln pada 24 September di Piala Liga Inggris.

Semantara di Liga Inggris, Shaqiri belum pernah dimasukan dalam skuad oleh pelatih Juergen Klopp.

Pada awal Oktober, Klopp sendiri telah mengutarakan kekhawatirannya soal melepas para pemainnya ke timnas.

Klopp merasa kesulitan komunikasi dengan federasi sepak bola di setiap negara membuatnya khawatir dengan kondisi pemain di tengah pandemi virus Corona.

• Tolak Omnibus Law UU Cipta Kerja, Aliansi Pekerja Buruh Surabaya Gelar Aksi di DPRD Jatim

• Beri Tumpangan Kompatriot dengan Jet pribadi, Messi Siapkan Fasilitas Kelas Wahid, Ini Penampakannya

"Saya tidak ingin terdengar tidak sopan tentang bagaimana negara lain melakukannya, tetapi ini adalah tempat yang kami tahu dan kami tahu bagaimana kami menghadapinya," kata Klopp, sebagaimana dikutip dari Sky Sports.

“Jadi saya sedikit khawatir karena sulit untuk berhubungan dengan semua FA (federasi sepak bola) di seluruh dunia.”