Liga 3 2020
Resmi, PSSI Jatim Putuskan Tidak Menggelar Liga 3 2020
Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Jawa Timur memutuskan tidak menggelar kompetisi Liga 3 dan kompetisi lainnya pada tahun 2020.
Penulis: Khairul Amin | Editor: Taufiqur Rohman
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Khairul Amin
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Jawa Timur memutuskan tidak menggelar kompetisi Liga 3 dan kompetisi lainnya pada tahun 2020.
Keputusan ini diambil berkaitan dengan pandemi Covid-19 yang masih belum teratasi, khususnya di Jawa Timur, juga Indonesia secara umum.
Keputusan diambil setelah Exco PSSI melalukan rapat secara virtual, Kamis (8/10/20202).
• Fakta Ratusan Orang Beratribut Hitam Diciduk Polisi saat Demo, Bawa Molotov, Dugaan Penyusup
• Massa Tolak UU Cipta Kerja Rusak Gedung Negara Grahadi, Polisi Pukul Mundur dengan Gas Air Mata
"Mempertimbangkan masukan dari berbagai pihak; pemerintah, aparat keamanan, kepolisian, juga adanya surat dari KONI Jawa Timur, Asprov PSSI Jatim memutuskan kompetisi Liga 3 dan kompetisi lainnya terutama kelompok umur untuk tahun 2020 ini kami tiadakan," kata Ketua Asprov PSSI Jatim, Ahmad Riyadh, Kamis (8/10/2020).
Ditambahkan Ahmad Riyadh, langkah ini diambil sebagai upaya Asprov PSSI Jatim sebagai induk organisasi cabang olahraga sepak bola dan bernaung dalam KONI Jatim, memberi perhatian dan mentaati regulasi yang dikeluarkan oleh pemerintah untuk bersama-sama mencegah dan menanggulangi penularan serta penyebaran Covid-19, terutama di wilayah Jawa Timur.
• Isyarat Rizki DA Soal Pisah dari Istri Demi Masa Depan, Beri Peringatan Soal Anak: Jangan Lapar Mata
• DPR Buru-buru Sahkan UU Cipta Kerja, Singgung Soal Covid-19, Menaker: Sudah Dibahas Selama 64 Kali
Ia menyadari, sepak bola merupakan salah satu cabang olahraga favorit dengan jumlah penonton banyak serta melibatkan banyak orang.
Maka penundaan kegiatan sepak bola ini sesuai dengan imbauan Gubernur Jawa Timur untuk melakukan jaga jarak sosial (social distancing) bagi semua orang untuk mencegah penyebaran dan penularan Covid-19 di Jawa Timur.
Dengan ditiadakannya kompetisi Liga 3 2020 Jatim, Ahmad Riyadh sampaikan, selanjutnya Asprov PSSI Jatim akan fokus membantu PSSI menyiapkan gelaran Piala Dunia U-20 2021 pada bulan Mei-Juni, khususnya yang digelar di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT).
Asprov PSSI Jatim juga akan lebih dini menyiapkan kompetisi Liga 3 2021 dan kompetisi kelompok umur Piala Soeratin, Sekolah Sepak bola (SSB) dan sepak bola wanita tahun depan.
• Momen Rachel Maryam Bertemu Bayinya Dikuak Suami, Bahagia, Sebab Pendarahan & Kondisi Kini Terkuak
• Demo Tolak UU Omnibus Law Cipta Kerja di Tuban Diwarnai Aksi Saling Dorong Mahasiswa Vs Polisi
Sementara itu, Sekretaris Asprov PSSI Jatim, Amir Burhannudin, menyebut bahwa ditiadakannya kompetisi Liga 3 2020 ini juga dikarenakan terlalu mepetnya jadwal pertandingan dan persiapan klub Liga 3.
"Sekarang sudah bulan Oktober, praktis hanya ada bulan November-Desember untuk menggelar pertandingan dan ini tidak mungkin selesai bila Liga 3 Jatim digelar," ucapnya.
"Selain itu, banyak klub Liga 3 di Jatim yang mengandalkan dana dari APBD. Masa pandemi ini banyak APBD yang dialihkan untuk Covid-19, tentunya akan menyulitkan bagi klub. Ini dari alasan teknik penyelenggaraan, yang mana membuat kompetisi Liga 3 Jatim akan sulit digelar," pungkas Amir.
