Virus Corona di Ponorogo
Muncul Klaster Covid-19 Proyek Bendungan Bendo Ponorogo, Bagaimana Nasib Pembangunan?
Setelah diketahui ada karyawan yang reaktif Covid-19, 90 karyawan langsung ditindaklanjuti dengan melakukan tes swab.
Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra
TRIBUNJATIM.COM, PONOROGO - PPK Bendungan I Bengawan Solo, Rifki Maulana memastikan semua karyawan proyek Bendungan Bendo, Kecamatan Sawoo, Ponorogo, yang positif virus Corona ( Covid-19 ) telah melakukan isolasi.
Rifki Maulana menjelaskan, setelah diketahui ada karyawan yang reaktif hasil rapid test, sebanyak 90 karyawan langsung ditindaklanjuti dengan melakukan tes Polymerase Chain Reaction (PCR) atau tes swab.
Dari tes swab tersebut ditemukan 18 karyawan positif Covid-19.
"Sudah kita swab semua. Alhamdulillah sudah terkonfirmasi semua, baik yang positif maupun negatif. Yang positif sudah kami minta isolasi," ucap Rifki Maulana, Senin (12/10/2020).
Untuk kelanjutan proyek sendiri, ucap Rifki Maulana masih menunggu arahan lebih lanjut dari pimpinan proyek.
Baca juga: 18 Karyawan Proyek Bendungan Bendo Ponorogo Positif Covid-19, Awal Diketahui dari Rapid Test Berkala
Baca juga: Raih IPK 3,94, Putri Petani Ponorogo Jadi Lulusan Terbaik STAN 2020
Namun untuk aktivitas operasional dan administrasi di kantor sudah dihentikan.
Sedangkan pekerja yang di lapangan masih dilanjutkan, yaitu personel yang dipastikan negatif dan tidak kontak erat dengan pasien positif.
"Yang pasti kita sudah cek semua personel, yang di lapangan sudah kami swab semuanya dan kami pisahkan antara positif dan negatif," ucapnya.
Editor: Dwi Prastika
Baca juga: Muncul Klaster Jagong Bayi di Ponorogo, 51 Warga Kepatihan Jalani Tes Swab Covid-19
Baca juga: Tak Ditemui Dewan, Mahasiswa Ponorogo Gelar Salat Jenazah di Depan Gedung DPRD: Hati Nurani Mati