Terminal Madyopuro Kota Malang Masuk Nominasi Lomba Terminal Sehat 2020
Terminal Madyapuro Kota Malang masuk ke dalam nominasi lomba Terminal Sehat 2020 dari Kementerian Perhubungan.
Penulis: Rifki Edgar | Editor: Pipin Tri Anjani
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Terminal Madyapuro Kota Malang masuk ke dalam nominasi lomba Terminal Sehat 2020 dari Kementerian Perhubungan.
Hal tersebut setelah perwakilan dari Kementerian Perhubungan meninjau langsung Terminal Madyopuro untuk melakukan sejumlah penilaian, Jumat (16/10).
Tim penilai lomba Terminal Sehat 2020 disambut langsung oleh Wali Kota Malang, Sutiaji bersama jajaran kepala OPD di lingkungan Kota Malang.
Tim penilai tersebut kemudian mengecek satu per satu bagian di Terminal Madyapuro agar sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan.
"Ada beberapa kriteria yang dalam lomba Terminal Sehat 2020. Yang utama terminal tersebut harus memiliki syarat administrasi. Kemudian telah menerapkan protokol kesehatan. Serta kami melihat upaya Pemerintah Daerah dalam pengelolaannya," ucap Ketua Tim Penilai Lomba Terminal Sehat Nasional, Adi Sambodo.
Baca juga: Surabaya Geger, Pria 51 Tahun Tewas Dibacok di Depan Rumah, Api Cemburu Diduga Jadi Sebab
Baca juga: Viral Video Bocah Diculik saat Duduk di Teras Rumahnya, Dibius hingga Pingsan Lalu Dimasukkan Karung
Dia mengatakan, bahwa Terminal Madyapuro telah memenuhi sejumlah syarat dan kriteria yang telah ditentukan oleh panitia.
Terutama terkait dengan Ruang Terbuka Hijau (RTH) di Terminal Madyopuro yang telah mencakup lebih dari 30 persen luasan lahan.
Bahkan, Terminal Madyapuro sudah masuk ke dalam kandidat dan sudah mendapatkan peringkat.
"Jadi kami menyesuaikan dokumen dan survei kami ke lapangan hari ini. Sudah sesuai atau tidak. Setelah itu kami lakukan penilaian dan finalisasinya akan kami lakukan secara virtual bertepatan dengan Hari Kesehatan Nasional pada November nanti," ucapnya.
Adi pun berharap melalui lomba Terminal Sehat 2020 diharapkan nantinya terminal bisa merepresentasikan penerapan protokol kesehatan di masa pandemi Covid-19.
Agar nantinya dapat membuat nyaman masyarakat yang akan bepergian sekaligus sebagai contoh yang baik untuk masyarakat.
"Terminal ini kami anggap pintu masuk untuk memasuki wilayah. Maka dari itu pintu masuk harus jadi ikon. Karena ini berkaitan dengan kesehatan. Jadi ikonnya tentang kesehatan agar masyarakat bisa mematuhi protokol kesehatan. Seperti di Malang, terminalnya sehat, fasilitas pendukung yang lain juga sehat. Makanannya enak, tapi juga harus sehat dan higenis," terangnya.
Sementara itu, Wali Kota Malang, Sutiaji menyampaikan bahwa pihaknya telah melakukan berbagai persiapan berkaitan dengan lomba Terminal Sehat 2020.
Dibeberapa sudut terminal juga sudah dilakukan perbaikan. Beberapa yang dievaluasi di antaranya ialah toilet dan musholla untuk tempat beribadah.
Baca juga: Sudah Punya Istri, Pria di Ponorogo Malah Hamili Cewek Lain, Kenalan via WhatsApp Jadi Modus
Baca juga: Mengintip Mahar Pernikahan Nikita Willy dari Indra Priawan Sang Pengusaha, Mewah Bertahtakan Berlian
"Sejak April kemarin sudah kami perintahkan agar menerapkan protokol kesehatan. Semua sudah kami lakukan bertahap di semua terminal. Tinggal kita lihat saja sisi mana yang masih kurang," ucapnya.