Tanda-tanda Pada Payudara yang Perlu Diwaspadai, Segera Lakukan Pemeriksaan Jika Merasakannya
Para perempuan perlu lebih memperhatikan payudara dengan cara melakukan pemeriksaan sedini mungkin.
Penulis: Akira Tandika | Editor: Pipin Tri Anjani
lihat foto
TRIBUNJATIM.COM - Ada beberapa tanda pada payudara yang perlu diwaspadai dan segera lakukan pemeriksaan ke dokter.
Selain kanker payudara, tumor pada payudara juga perlu mendapat perhatian sejak dini.
Kedua hal ini menurut Dosen Fakultas Kedokteran Universitas Ciputra Surabaya David Ferdinandus sama-sama berbahaya, apabila sudah memasuki stadium yang tinggi.
Baca juga: Benarkah Sering Menggunakan Bra Menyebabkan Kanker Payudara? Berikut Penjelasan Dokter
Baca juga: Kemenkes Jelaskan Alur Pelayanan Pasien Positif Covid-19 yang Bergejala dan Tanpa Gejala
Maka, David mewajibkan para perempuan agar lebih memperhatikan payudara mereka dengan cara melakukan pemeriksaan sedini mungkin, baik secara mandiri atau langsung bertemu dengan tenaga ahli.
Pemeriksaan mandiri bisa dilakukan dengan cara berkaca atau pada saat mandi.
"Harus dilakukan dalam keadaan tanpa pakaian untuk mengetahui secara jelas bentuk benjolan. Saya juga lebih menyarankan untuk diraba secara langsung. Karena apabila muncul benjolan yang memiliki diameter di bawah 5 centimeter, akan sulit terlihat secara jelas. Namun, saat diraba akan terasa jika ada benjolan di payudara," jelas David.
Jika sudah melebihi 5 centimeter, biasanya payudara akan mengalami perubahan bentuk. Hal ini sekaligus menandakan bahwa benjolan tersebut sudah berbahaya.
Baca juga: Sering Tak Disadari, Berikut 6 Kebiasaan di Pagi Hari yang Bisa Jadi Penyebab Kanker
Baca juga: 8 Bahaya Kurang Tidur bagi Tubuh yang Tak Boleh Diabaikan, Risiko Penyakit Jantung hingga Kanker
Tidak hanya itu, apabila tanda lain juga muncul seperti, bentuk tidak asimetris antara kanan dan kiri, perubahan bentuk puting, hingga luka pada area payudara, maka perempuan wajib segera mendatangi dokter atau rumah sakit terdekat.
"Jangan takut untuk memeriksakan payudara meskipun baru memiliki benjolan kecil. Karena saat masih kecil dokter bisa melakukan penolongan dengan cara yang tepat," tuturnya.
Penulis: Akira Tandika
Editor: Pipin Tri Anjani
