Wacana Pembangunan Pasar Tradisional Kolpajung Pamekasan Dianggarkan 100 M, Berkonsep Green Building

TRIBUNJATIM.COM, PAMEKASAN - Wacana pembangunan Pasar Tradisional Kolpajung, Kabupaten Pamekasan, Madura dianggarkan Rp 100 Miliar.

Pasar yang menjadi pusat jual beli kebutuhan pokok di Pamekasan ini, rencananya akan dibangun tahun 2021.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Pamekasan, Achmad Sjaifuddin mengatakan, rencana pembangunan Pasar Kolpajung tersebut akan berkonsep Green Building. Nantinya pasar itu akan dibangun lantai dua.

Rencananya, lantai satu akan diperuntukkan khusus dagangan kering, seperti pakaian, konveksi, dan makanan ringan.

Baca juga: BERITA TERPOPULER JATIM: Aksi Tunggal Direktur Dukung UU Cipta Kerja hingga ABG Cekcok Rebutan Pacar

Baca juga: Kelainan Suami Direkam Istri Sendiri, Aksi Seks dengan Ayam dan Anjing, Video Dinamai Family Vids

Sedangkan untuk lantai dua, dikhususkan bagi pedagang yang berjualan kebutuhan pokok.

"Nanti di lantai dua ada Food Courdnya juga," kata Achmad Sjaifuddin kepada TribunMadura.com (grup TribunJatim.com), Selasa (20/10/2020).

Kepala Dinas yang akrab disapa Achmad ini juga mengungkapkan, pembangunan pasar tersebut dianggarkan Rp 100 miliar.

Anggaran ini langsung didapat dari pusat.

Baca juga: Tragedi Calon Mempelai Tewas di Salon Sebelum Akad Nikah, Waspada Perawatan Mengerikan: Peringatan

Baca juga: DAMRI Kini Layani Trayek Rute Jember-Bondowoso-Ijen, Berikut Rincian Jadwal Keberangkatannya

"Mudah-mudahan tahun 2021 ini bisa terealisasi dibangun. Untuk tanggal dan bulan pastinya kami tunggu dari pusat," ujarnya.

Kata Ahcmad, bila nantinya pasar tersebut sudah masuk tahap pembangunan, para pedagang yang biasa berjualan, sementara waktu kan dipindah ke Lapangan Kowel.

Ia juga memastikan, bila semua prasyarat pembangunan pasar itu sudah disetujui oleh Presiden melalui Kementerian PUPR, bangunan pasar yang lama akan dibongkar total dan akan dibangun tempat yang baru.

"Nanti luas bangunannya sesuai dengan luasan yang disepakati oleh Kementerian PUPR. Kalau gak salah luasannya sekitar 2 hektare yang akan dibangun. Nama pasar tetap Pasar Tradisional Kolpajung," tutupnya.

Penulis: Kuswanto Ferdian

Editor: Pipin Tri Anjani