Lomba Cipta Lagu Golkar Jatim, Diikuti Ratusan Milenial, Piyu Padi Jadi Juri, DPP Beri Apresiasi
Golkar Jawa Timur berinovasi dalam rangkaian HUT ke-56 partai berlambang beringin ini. Mereka menyelenggarakan lomba cipta lagu bertema HUT Golkar.
Penulis: Bobby Constantine Koloway | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Bobby Constantine
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Partai Golkar Jawa Timur berinovasi dalam rangkaian Hari Ulang Tahun ke-56 partai berlambang beringin ini.
Mereka menyelenggarakan lomba cipta lagu bertema HUT Golkar yang diikuti ratusan peserta.
Ajang lomba yang sebelumnya dilaksanakan secara online tersebut sekaligus meneguhkan semangat Golkar menjadi partainya anak muda. Sekaligus, menepis anggapan Golkar sebagai partai tua sekalipun kini berusia 56 tahun.
Terobosan ini pun sukses menarik antusiasme ratusan peserta Lomba Cipta Lagu Partai Golkar Jawa Timur. Menariknya, 90 persen peserta merupakan para milenial.
Lagu yang dipersembahkan oleh peserta pun menghasilkan irama dengan beraneka genre musik.
Golkar Jawa Timur pun rencananya akan mengabadikan berbagai karya tersebut menjadi sebuah album kompilasi.
"Dengan adanya lomba cipta lagu ini, Golkar Jawa Timur berinovasi sekaligus bisa membuat album. Alhamdulillah, antusiasme peserta begitu luar biasa," kata Ketua DPD Golkar Jawa Timur, M Sarmuji dalam sambutannya pada acara Grand Final Lomba Cipta Lagu Partai Golkar Jawa Timur, Kamis (29/10/2020).
Baca juga: Target Menang 14 Daerah di Jatim Pada Pilkada 2020, Juru Kampanye Golkar Diperkuat Nurul Arifin
"Lagunya bagus-bagus, video klipnya dibuat dengan luar biasa, dan semangat membangun Indonesia yang juga keren. Tentu, ini menginspirasi Golkar Jatim untuk membuat group band," seloroh Sarmuji yang juga Anggota DPR RI ini.
Ketua Panitia HUT Partai Golkar Ke-56, Kodrat Sunyoto pun mengatakan hal demikian.
Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Jawa Timur ini mengapresiasi anak-anak muda di Jawa Timur yang masih produktif menciptakan karya seni di tengah pandemi virus Corona ( Covid-19 ).
"Partai Golkar tidak mengurangi semangat dalam menyerap aspirasi melalui lomba cipta lagu. Ini adalah langkah Partai Golkar mendengar suara rakyat, suara rakyat adalah suara Golkar," katanya.
Menurut Kodrat, seni bersifat universal. Terbukti, 90 persen peserta merupakan anak muda.
"Ini menandakan stigma partai tua tidak terbukti. Sebaliknya, Golkar membuktikan sebagai partainya milenial," jelasnya.
Baca juga: Golkar Jatim Gelar Webinar, Tingkatkan Kapasitas Guru dalam Pendidikan Online saat Pandemi Covid-19
Apresiasi pun datang dari Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar, Hetifah Sjaifudian. Menurutnya, Partai Golkar Jawa Timur sukses membaca tuntutan zaman dengan mampu mendekatkan diri dengan milenial.