Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Info Sehat

4 Kondisi yang Sebabkan Pusing Setelah Makan, Simak Gejala, Penyebab hingga Cara Mengatasinya

Beberapa kondisi medis dan kepekaan terhadap makanan dapat memicu pusing setelah makan.

Editor: Pipin Tri Anjani
ScienceAlert
Ilustrasi - Beberapa kondisi medis dan kepekaan terhadap makanan dapat memicu pusing setelah makan. 

Dokter belum menemukan obat untuk hipotensi postprandial, tetapi dapat merekomendasikan perubahan pola makan dan gaya hidup yang dapat membantu mengurangi kejadian kondisi tersebut.

Baca juga: Jaga Kesehatan dengan Diet Jantung, Ini Daftar Makanan Rekomendasi Lifepack: Harus Masak Sendiri

2. Hipoglikemia nondiabetes

Hipoglikemia nondiabetes adalah kondisi langka yang dapat menyebabkan pusing setelah makan karena penurunan gula darah secara tiba-tiba.

Seseorang dengan hipoglikemia nondiabetes dapat mengalami hipoglikemia reaktif, di mana gula darah turun bukannya meningkat setelah makan.

Dokter tidak sepenuhnya mengetahui penyebab dari kondisi ini, tetapi mereka menduga bahwa makanan menyebabkan tubuh melepaskan terlalu banyak insulin.

Insulin adalah hormon yang bertanggung jawab untuk memproses gula darah dan menurunkan kadar glukosa.

Akibatnya, kadar gula darah seseorang turun terlalu cepat dan merasa pusing.

Gejala lain yang terkait dengan hipoglikemia nondiabetes, meliputi:

  • Merasa cemas
  • Merasa sangat mengantuk
  • Kelaparan
  • Sifat mudah marah
  • Gemetar berkeringat
  • Kebingungan atau rasa gugup

Dalam beberapa kasus, kondisi hipoglikemia nondiabetes dapat ditangani dengan pembedahan dan disembuhkan. 

Jika tidak dapat diobati, perubahan pola makan dapat membantu mengelola gejala dengan mengurangi kemungkinan penurunan gula darah yang signifikan.

Seorang dokter mungkin juga mendorong Anda untuk memeriksa kadar gula darah Anda setelah Anda makan sehingga Anda bisa makan camilan untuk meningkatkan kadar gula darah Anda sebelum turun.

3. Dipicu oleh makanan tertentu

Terkadang sesuatu yang Anda makan dapat memicu suatu kondisi akut (sementara) atau kronis yang membuat Anda merasa pusing.

Misalnya, makan makanan tertentu telah dikaitkan dengan migrain, salah satu gejalanya adalah pusing.

Contoh makanan yang diketahui menyebabkan sakit kepala migrain meliputi:

  • Alkohol
  • Cokelat
  • Produk susu
  • Makanan dengan monosodium glutamat
  • Acar
  • Kacang-kacangan
  • Minum produk yang mengandung kafein seperti kopi atau soda juga dapat menyebabkan pusing pada beberapa orang.
Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved