Klinik Bumdesa Dinas PMD Jatim Raih Best of The Best Inovasi Kovablik Jawa Timur 2020
Gubernur Khofifah Indar Parawansa menobatkan Program Klinik Bumdesa lolos seleksi Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (Kovablik) Provinsi Jawa Timur.
Penulis: Fatimatuz Zahroh | Editor: Pipin Tri Anjani
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Jawa Timur Mohammad Yasin menyampaikan apresiasinya pada Gubernur Khofifah Indar Parawansa yang telah menobatkan Program Klinik Bumdesa lolos seleksi Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (Kovablik) Provinsi Jawa Timur 2020.
Bahkan program ini meraih predikat Best Of The Best Inovasi dalam Kovablik 2020 Provinsi Jawa Timur.
Pada Surya (grup TribunJatim.com), Sabtu (14/11/2020), Yasin menuturkan bahwa capaian prestasi tersebut adalah hasil kerja nyata seluruh stakeholder yang selama ini mendukung Klinik Bumdesa.
"Khususnya, seluruh sahabat desa dan pengelola Bumdesa yang telah banyak memanfaatkan jasa Klinik Bumdesa sehingga inovasi ini benar benar dirasakan manfaatkannya oleh masyarakat perdesaan dalam rangka peningkatan perekonomian," papar Yasin.
Baca juga: Potret Tri Hanurita, Sosok Mantan Istri Irwan Mussry yang Jarang Tersorot, Pernah Jadi Anggota DPR
Baca juga: Ke Banyuwangi, Gubernur Khofifah Semangati Pelaku UMKM
Klinik Bumdesa diharapkan bisa meningkatkan sinergitasnya dengan berbagai pihak. Dan tahun depan program ini akan kian dikembangkan.
“Tahun depan, Ibu Gubernur akan memberikan penguatan permodalan bumdesa (Paman Desa) untuk 200 Bumdesa masing masing sebesar Rp 50 juta - 75 juta," terangnya.
Klinik Bumdesa kata Yasin merupakan implementasi Program Jatim Berdaya dalam Nawa Bhakti Satya Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elistianto Dardak.
Inovasi ini merupakan pendekatan paripurna dalam pembinaan Bumdesa sebagai penggerak perekonomian perdesaan untuk percepatan penurunan kemiskinan perdesaan.
Baca juga: Oknum Polsek Sukomanunggal Surabaya Diduga Lakukan Perampasan, Serahkan Proses Hukum
Baca juga: Gaji Kades Naik, Ketua DPRD Gresik Minta Kades Tidak Kerja Seenaknya
Jumlah Bumdesa di Jatim sendiri terus berkembang. Hingga akhir November 2020, sudah tercatat 6.084 Bumdesa di seluruh kabupaten dan kota di Jawa Timur.
Jumlah bumdesa kategori maju tercatat 469 bumdesa, kategori berkembang 2.278 bumdesa dan kategori pemula, 3.337 bumdesa.
Klinik Bumdesa Provinsi Jawa Timur pada Juli 2020 lalu juga berhasil menembus Top 45 Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) 2020 untuk kategori inovasi pemerintah provinsi.
KIPP 2020 adalah ajang kompetisi yang digelar Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia. (SURYA/Fatimatuz Zahroh)
Editor: Pipin Tri Anjani