Pertamina Jual Pertalite dengan Harga Premium, Berlaku di 7 SPBU Kabupaten Lumajang Ini
Pertamina jual bahan bakar jenis Pertalite dengan harga Premium mulai hari ini, Minggu (15/11/2020). Beralaku di 7 SPBU Kabupaten Lumajang ini.
Penulis: Tony Hermawan | Editor: Hefty Suud
TRIBUNJATIM.COM, LUMAJANG - Mulai hari ini, Minggu (15/11/2020), warga Kabupaten Lumajang bisa menikmati pembelian promo penjualan bahan bakar jenis Pertalite dengan harga Premium.
Jika sebelumnya Pertalite dijual Rp 7.650 per liter, kini menjadi Rp 6.450 per liter.
Informasi yang dihimpun TribunJatim.com, setidaknya di Kabupaten Lumajang ada 7 SPBU yang menghadirkan promo ini yaitu :
Baca juga: Machfud Arifin Siap Antar Masa Depan Warga Eks Dolly, Akan Salurkan Rp 50 Miliar untuk Bangun UMKM
Baca juga: Gisel Makin Kurus & Pucat, Pacar Wijin Bicara Kesalahan setelah Heboh Video Syur, Aku Nggak Bangga
SPBU Kebonan, Kecamatan Klakah
SPBU Raya Wonorejo, Kecamatan Kedungjajang
SPBU Kedungjajang,
SPBU Banyu Putih Lor, Kecamatan Randu Agung
SPBU Dusun Sentul Petahunan, Kecamatan Sumber
SPBU Dusun Tunjung, Kecamatan Randu Agung
SPBU Sumberjati, Kecamatan Tempeh
Head Communication & Relation Pertamina Marketing Region Jatimbalinus, Ahad Rahedi mengatakan, ini adalah Program Langit Biru (PLB), mengajak masyarakat untuk merasakan penggunaan BBM dengan kualitas yang lebih baik dalam rangka meningkatkan kualitas lingkungan dengan udara yang bersih dan sehat.
Baca juga: Kondisi Nikita Mirzani Pasca Ancaman Rumah Dikepung Pengikut HRS, Nyai Santai, Polisi: Kami Patroli
Baca juga: Terjawab Sudah Motif 2 Tersangka Penyebar Video Syur Mirip Gisel, Punya Tujuan Sama: Demi Followers
"BBM yang lebih berkualitas memiliki kadar oktan (Research Octane Number atau disingkat RON) tinggi, sehingga lebih ramah lingkungan karena rendah emisi," kata Ahad, Minggu (15/11/2020).
Karenanya, Pertamina terus mendorong penggunaan produk BBM berkualitas yakni Pertalite dengan RON 90, Pertamax RON 92 dan Pertamax Turbo RON 98.
PLB ini berlaku untuk konsumen kendaraan bermotor roda dua dan roda tiga, angkutan umum kota (angkot), serta taksi plat kuning.
Dengan sasaran ini diharapkan masyarakat bisa lebih peduli terhadap lingkungan dan beralih ke bahan bakar berkualitas.
"Selain itu dengan harga khusus, kami mengajak pengendara ini mendapatkan customer experience, bahwa dengan BBM berkualitas mesin kendaraannya lebih awet dan berten," ujarnya.
Ahad menambahkan, promosi ini merupakan bentuk dukungan kepada Pemerintah sesuai Peraturan Pemerintah No. 41 tahun 1999 tentang Pengendalian Pencemaran Udara, yang perlu menjadi perhatian seluruh pihak.
"Upaya mengurangi pencemaran udara, dapat dilakukan melalui pengendalian emisi gas buang kendaraan bermotor.
Salah satunya dengan penggunaan BBM yang lebih berkualitas dan ramah lingkungan," pungkasnya.
Penulis: Tony Hermawan
Editor: Heftys Suud