Kiai Said Aqil Jalani Perawatan Intensif Covid-19, Gubernur Khofifah Kirim Doa Bersama Warga Jatim
Ketua PBNU Said Aqil Siradj jalani perawatan intensif virus Corona. Gubernur Khofifah Indar Parawansan kirim doa bersama warga Jawa Timur.
Penulis: Fatimatuz Zahroh | Editor: Hefty Suud
lihat foto
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa yang juga Ketua Umum Pimpinan Pusat Muslimat Nahdlatul Ulama mendoakan kesembuhan Ketua PBNU Said Aqil Siradj.
Ulama besar NU tersebut kini tengah dalam perawatan karena positif terpapar virus Corona ( Covid-19 ).
Kini, sang ulama sedang menjalani perawatan intensif di salah satu rumah sakit di Jakarta.
Baca juga: RS Rujukan Covid-19 di Kediri Tak Mampu Tampung Pasien Baru, Warga Diminta Patuh Protokol Kesehatan
Baca juga: Perangi Covid-19, Wali Kota Maidi Ajak Imam Masjid Kota Pendekar Jadi Penegak Protokol Kesehatan
“Saya dan keluarga besar Muslimat NU mendoakan agar beliau lekas sembuh sehingga bisa beraktivitas seperti sedia kala, membimbing, dan memberi pencerahan kepada ummat,” kata Khofifah, Senin (30/11/2020).
Tak hanya itu, gubernur perempuan pertama Jatim ini juga mengajak seluruh warga Jawa Timur dan masyarakat NU untuk turut mendoakan kesembuhan KH Said Aqil.
“Allahumma robbannas adzhibilba’ sa isyfi antasysyafi la syifauka syifa’ an la yughodiru saqoma. Semoga Allah SWT segera mengangkat penyakit KH Said Aqil Siroj dan memberikan kita semua kesehatan lahiriah, badaniah, dan batiniah. Aamiin ya rabbal alamin,” ucapnya.
Baca juga: Peringati Hari Guru Nasional 2020, Wali Kota Risma Titip Masa Depan Arek Suroboyo Pada Para Pengajar
Baca juga: Terkuak Identitas Pria Tewas Tertabrak Truk Pertamina di Madiun, Masih 16 Tahun: Pelajar SMK Sragen
Lebih lanjut Khofifah mengingatkan, pada prinsipnya tidak ada yang namanya manusia kebal dari Covid-19.
Infeksi virus Covid-19, kata dia, bisa menyerang siapapun tanpa memandang latar belakang status sosial ekonominya.
Karena penularan yang sangat mudah bisa bisa menyerang siapapun.
Untuk itu, Khofifah meminta masyarakat agar disiplin menjalankan protokol kesehatan atau 3M, yakni mengenakan masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan.
Penulis: Fatimatuz Zahroh
Editor: Heftys Suud
