Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Terkuak Identitas Pria Tewas Tertabrak Truk Pertamina di Madiun, Masih 16 Tahun: Pelajar SMK Sragen

Terkuak identitas pria tewas tertabrak truk tangki Pertamina di Jalan Raya Surabaya-Madiun. Ternyata siswa SMK Sukawati Sragen.

Penulis: Rahadian Bagus | Editor: Hefty Suud
SURYA/RAHADIAN BAGUS
Mulyadi (tengah), orang tua korban tertabrak ruk tangki Pertamina di Jalan Raya Surabaya-Madiun. 

TRIBUNJATIM.COM, MADIUN - Akhirnya terkuak identitas pria tewas tertabrak truk tangki Pertamina di Jalan Raya Surabaya-Madiun KM 153-154, di Desa Karangmalang, Kecamatan Balerejo.

Korban merupaka pria berusia 16 tahun bernama Rizal Nur Efendi, warga RT 020/RW 006, Desa Mojodoyong, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah.

Korban merupakan siswa kelas XI jurusan Teknik Kendaraan Ringan SMK Sukawati Sragen.

Baca juga: Skrining Sebelum Pembelajaran Tatap Muka, 2 Siswa Kota Madiun Terkonfirmasi Positif Covid-19

Baca juga: Ngopi Virtual, Program Paslon Ipong-Bambang Bakal Dibedah Akademisi Unair dan Insuri Ponorogo

Hal itu terungkap setelah orang tua beserta keluarganya datang ke Madiun, Senin (30/11/2020) siang.

Orang tua korban bernama Mulyadi (44) mengatakan, remaja yang menjadi korban kecelakaan lalu-lintas di Jalan Raya Surabaya-Madiun pada Sabtu (21/11/2020) lalu, adalah anak kandungnya. 

"Benar, itu anak saya. Namanya Rizal Nur Efendi, usianya 16 tahun. Korban masih sekolah kelas dua STM Sukawati Sragen," kata Mulyadi, di Mapolres Madiun

Buruh serabutan ini mengaku baru tahu anaknya jadi korban kecelakaan lalu lintas, empat hari setelah kejadian atau pada Rabu (25/11/2020).

Dia mendapat kabar tersebut setelah ada saudaranya  yang menunjukkan foto anaknya telah menjadi korban di media sosial. 

"Saya yakin itu putra kami setelah melihat kemiripan wajah dan bekas luka di tangannya," katanya.

Baca juga: Perajin Wrangka Keris Klakah Tetap Eksis di Tengah Pandemi, Beber Kuncinya: Harus Maksimal

Baca juga: Hilang 4 Hari, Remaja Sukowilangun Ditemukan Tewas di Kebun Singkong, Jaket Kuak Identitas Korban

Setelah meyakini korban tersebut anaknya, ia kemudian berangkat ke Madiun untuk memastikan. Namun setibanya di Madiun, jenazah anaknya sudah dimakamkan  petugas. 

Mulyadi mengaku telah mengikhlaskan anak semata wayangnya itu meninggal dunia. Dia tak menyangka anaknya nekat bersila di tengah jalan, hingga akhirnya tertabarak truk tangki. 

Anaknya juga tidak pernah memiliki riwayat gangguan jiwa dan tidak pernah memiliki riwayat depresi. 

"Anak saya sehat jiwa dan raganya. Tidak pernah mengalami gangguan jiwa. Anak saya juga masih sekolah di STM," katanya.

Dia menambahkan, selama ini anaknya juga tidak pernah memiliki masalah dengan keluarga. Namun, ia mengaku tidak mengetahui jika anaknya mumpunyai permasalahan lain.

Diberitakan sebelumnya, seorang remaja tiba-tiba duduk bersila di tengah Jalan Raya Surabaya-Madiun KM 153-154 dan tertabrak truk tangki Pertamina pada Sabtu (21/11/2020) malam akhirnya meninggal dunia.

Aksi nekat pria ini, terekam kamera ponsel warga dan akhirmya viral di media sosial. 

Penulis: Rahadian Bagus

Editor: Heftys Suud

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved