Viral Anak Tendang dan Pukul Ibu Kandung, Ngamuk Gara-gara Tak Dikasih Uang Beli Rokok & Lem Aibon

TRIBUNJATIM.COM - Baru-baru ini viral di media sosial video anak aniaya ibu kandungnya.

Anak tersebut nekat tendang dan pukul ibunya gara-gara tak dikasih uang.

Uang itu untuk membeli rokok dan lem aibon.

Beruntung kini pelaku sudah berhasil ditangkap.

Simak berita selengkapnya berikut ini.

Aziz alias Once (18 ) pelaku penganiayaan terhadap ibu kandungnya yang viral di Jalan H. Faqih Usman, Kelurahan 2 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu I Palembang berhasil ditangkap Sat Reskrim Polrestabes Palembang. 

Sebelumya beredar viral di media sosial Instagram @smart.gram video seorang anak menganiaya ibu kandung, Minggu (29/11/2020).

Penelusuran TribunSumsel.com ( grup TribunJatim.com ), kejadian tersebut terjadi di Jalan H Faqih Usman, Lorong Perigi Darat, Kelurahan 2 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu I Palembang.

Baca juga: Update Dugaan Penganiayaan Pasutri di Sampang, Oknum Satu di Antara Sekretaris Desa Diamankan Polisi

Baca juga: Tragedi Subuh Mencekam di Rumah Juragan Indekos di Blora, Satu Keluarga Dianiaya 4 Perampok Bersajam

Pada video tersebut, seorang anak tengah menendang dan memukul ibunya.

Kemudian ibunya terlihat pasrah sambil menjerit meminta tolong kepada warga sekitar.

Di hadapan polisi, Aziz mengaku sehari-hari tidak bekerja dan sering meminta uang kepada ibunya. 

"Uangnya saya gunakan untuk beli rokok dan lem aibon," ujarnya saat ditemui di ruang Reskrim Polrestabes Palembang, Senin (30/11/2020).

Aziz menuturkan, sudah menghisap lem aibon sejak dari tahun 2007 lalu hingga kejadian ia menganiaya ibunya. 

"Saya memang sering meminta uang tapi waktu yang terakhir itu direkam dan viral. Biasanya juga saya minta uang tidak pernah marah, kalau tidak dikasih ya saya pergi tapi waktu itu saya emosi tidak diberi sehingga nekat aniaya ibu saya," katanya. 

Ia menyesali perbuatannya. 

Baca juga: Gresik Geger, ABG Nekat Aniaya Tetangganya, Bermula dari Pesan Mesra, Simak Kronologinya

Baca juga: Pengakuan Pria yang Aniaya Pacar di Surabaya, Tinggal Bareng hingga Kesal Kekasih Hubungin Mantan