Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Progres Pembangunan Sudah 85 Persen, Plt Bupati Ponorogo Ajak Pedagang dan Pembeli Rawat Pasar Legi

Bertepatan dengan Hari Bakti PU ke 75, Plt Bupati Ponorogo, Soedjarno melakukan penanaman pohon di halaman proyek pembangunan Pasar Legi, Ponorogo

Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti | Editor: Januar
TribunJatim.com/ Sofyan Arif Candra
Pelaksanaan proyek di halaman Pasar Legi Ponorogo 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra

TRIBUNJATIM.COM, PONOROGO - Bertepatan dengan Hari Bakti PU ke 75, Plt Bupati Ponorogo, Soedjarno melakukan penanaman pohon di halaman proyek pembangunan Pasar Legi, Ponorogo, Jumat (4/12/2020).

Soedjarno menyebutkan, dengan menanam pohon di halaman proyek pembangunan Pasar Legi bertujuan untuk memberikan contoh kepada pedagang untuk merawat Pasar Legi ketika sudah ditempati nanti.

"Kita memberikan contoh kepada pedagang untuk menjaga pasar, mulai dari keindahannya, kenyamanannya, hingga kebersihannya," ucap Soedjarno saat ditemui di sela-sela penanaman pohon di halaman proyek Pasar Legi.

Baca juga: 6 ASN di Balai Kota Malang Positif Covid-19, Kini Jalani Isolasi di RSUD Kota Malang

Soedjarno menyebutkan saat ini pembangunan Pasar Legi sudah lebih dari 80 persen dan tinggal tahap finishing saja.

"Progresnya ini lebih cepat dari tanggal perjanjian kontrak, saya ucapkan terima kasih," ucap Soedjarno.

"Semoga keberadaan pasar ini dapat mensejahterakan rakyat Ponorogo secara keseluruhan, termasuk pedagang yang jualan nyaman, pembeli juga nyaman" lanjutnya.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Balai Sarana Pemukiman Wilayah Jatim Direktorat Jendral Cipta Karya, Moh Sastro Diningrat mengatakan hingga akhir tahun pihaknya akan menyelesaikan pembangunan hingga 90 persen.

"Kontraknya masih sampai bulan Februari. Tapi tetap kita lakukan percepatan-percepatan dan saat ini progesnya sudah 85 persen," ucap Sastro.

Sastro mengatakan, proyek senilai Rp 133 miliar tersebut tinggal menyisakan tahap finishing.

"Lift dan eskalator sudah terpasang, sudah tidak ada pengerjaan struktur yang berat," jelasnya.

"Tinggal pengerasan jalan, pemasangan ornamen Bulu merak, perapian, pengecatan, dan mechanical Enginering eletrikal saja," lanjutnya.

Selama proses pengerjaan ini, Sastro mengaku tidak menemui kendala yang berarti.

"Lahan juga sudah clear, lokasi juga strategis dan bisa di jangkau, akses dan visibilitas tidak ada kendala. Target kita bisa selesai lebih cepat dari kontrak," pungkasnya. 

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved