Penanganan Covid
Gubernur Khofifah Target RS Lapangan Kota Malang Difungsikan 10 Hari ke Depan: Harus Disiapkan
Tinjau Rumah Sakit Lapangan di Kota Malang. Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa target 10 hari ke depan segera difungsikan: harus disiapkan.
Penulis: Rifki Edgar | Editor: Hefty Suud
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menargetkan dalam sepuluh hari ke depan Rumah Sakit Lapangan di Kota Malang bakal segera difungsikan.
Hal tersebut disampaikannya saat melakukan peninjauan RS Lapangan Kota Malang bersama dengan Forkopimda Jawa Timur dan Forkopimda Malang Raya, Sabtu (5/12/2020).
"Dalam sepuluh hari ke depan harus segera difungsikan. Kita berharap ini tidak dipakai, tetapi memang ini harus disiapkan," ucapnya.
Baca juga: Jelang Pilkada, Bawaslu Kabupaten Mojokerto Sebar 6 Tim Patroli Anti Politik Uang di 18 Kecamatan
Baca juga: Bek Persela Lamongan Novan Setya Sasongko Akui Belum Ada Pembicaraan Kontrak Baru dengan Manajamen
Dalam peninjauannya tersebut, Khofifah mengecek satu per satu ruangan yang ada di RS Lapangan Kota Malang.
Selain didampingi oleh Forkopimda, orang nomor satu di Jawa Timur itu juga didampingi oleh Direktur RSSA Malang, dr Kohar Hari Santoso sebagai penanggung jawab RS Lapangan Kota Malang.
"Nantinya RS Lapangan ini akan digunakan bagi pasien yang memiliki gejala ringan sampai sedang. sehingga kalau misal ada tanda-tanda klinis menuju ke arah berat, akan dirujuk ke rumah sakit terdekat, terutama di RSSA Malang, karena dalam koordinasi Pemprov Jatim," ucapnya.
Baca juga: Tekan Penyebaran Covid-19 di Jawa Timur, Ini Upaya yang Dilakukan Kodam V Brawijaya dan Polda Jatim
Baca juga: Banyuwangi Terus Galakkan Sertifikat Kompetensi Protokol Kesehatan Covid-19 Bagi Pelaku Wisata
Khofifah pun memiliki alasan tersendiri kenapa RS Lapangan hanya difungsikan bagi pasien positif virus Corona ( Covid-19 ) yang memiliki gejala ringan.
Hal tersebut dilakukan, guna meringankan beban rumah sakit rujukan Covid-19 yang saat ini sedang penuh di Jawa Timur.
"Jadi yang ringan nanti dibawa ke RS Lapangan. Biar tidak memenuhi rumah sakit rujukan Covid-19 yang saat ini sedang overload," tandasnya.
Sebagai informasi, RS Lapangan yang terletak di Politeknik Kesehatan Malang tersebut nantinya bakal memiliki kapasitas hingga 306.
Kini persiapan demi persiapaan telah dilakukan dengan cara memperbaiki sejumlah ruangan dan fasilitas di rumah sakit yang dikhususkan bagi pasien positif Covid-19 itu.
Penulis: Rifky Edgar
Editor: Heftys Suud