Pilkada Sidoarjo
Tim BHS-Taufiq Beber Hasil Hitung Cepat Pilkada Sidoarjo 2020, Pakai 2 Metode: Paslon Nomor 1 Unggul
Tim pemenangan BHS-Taufiq pakai 2 metode dalam hitung cepat Pilkada Sidoarjo 2020. Klaim paslon nomer 1 lebih unggul
Penulis: M Taufik | Editor: Hefty Suud
TRIBUNJATIM.COM, SIDOARJO – Tim pemenangan pasangan calon (paslon) Bambang Haryo Soekartono (BHS) - Taufiqulbar member data hasil perhitungan internalnya, Rabu (9/12/2020).
Data hitung cepat Pilkada Sidoarjo 2020 di Posko Pemenangan BHS-Taufiq menyebut, paslon nomor 1 lebih unggul dibanding dua calon lainnya.
Ketua Tim Pemenangan BHS -Taufiq, Cahyo Hardjo Prakoso mengungkapkan pada wartawan, ada dua metode penghitungan yang dilakukan timnya dalam Pilkada Serentak 2020 ini.
Baca juga: Hasil Hitung Cepat Pilkada Sidoarjo 2020 DPC PKB, Klaim Gus Muhdlor-Subandi Menang 41,57 Persen
Baca juga: Gus Ipul-Mas Adi Peroleh Hampir 70% Suara di Pilkada Kota Pasuruan 2020, Siapkan 9 Program Prioritas
“Metode penghitungan kami, melalui C1 yang disampaikan oleh semua saksi di masing-masing TPS, dan data yang diimput lewat aplikasi oleh teman-teman saksi yang bertugas di semua TPS. Makanya, kalau teman-teman lihat di layar ini, ada dua data berbeda angkanya,” ujar Cahyo, Rabu (9/12/2020) malam.
Ya, dalam layar yang ada di posko pemenangan BHS-Taufiq memang ada dua data yang terpampang.
Memang berbeda, tapi jika diperhatikan secara seksama, perbedaan itu juga tidak terlalu jauh.
Terkadang terpampang data perolehan suara 41,02 persen untuk BHS - Taufiq, 37,78 untuk Muhdlor – Subandi, dan 21,20 untuk Kelana Aprilianto – Dwi Astutik.
Baca juga: Ramalan Zodiak Besok Kamis, 10 Desember 2020: Gemini Kehilangan Kendali Emosional, Virgo Harus Sabar
Baca juga: OK Menang 94,4 Persen Versi Hitung Cepat Pilkada Ngawi 2020 Kesbangpol, Cabup Ony Diceburkan Kolam
Satunya terpampang data 40,91 persen untuk BHS - Taufiq, 37,86 untuk Muhdlor – Subandi, dan 21,24 untuk Kelana Aprilianto – Dwi Astutik.
“Artinya, dua data itu sama-sama menunjukkan bahwa BHS-Taufiq unggul dalam Pilkada Sidoarjo 2020. Kami sengaja punya dua metode penghitungan untuk mendapatkan data yang valid. Dan semoga, data ini sama dengan hasil perhitungan dari KPU Sidoarjo,” urainya.
Selanjutnya, Cahyo mengaku pihaknya tetap akan menunggu proses perhitungan di KPU Sidoarjo. Selain itu, bersama semua partai pengusung dan para relawan untuk mengawal proses penghitungan ini.
Hal serupa disampaikan Warih Andono, Ketua Partai Golkar Sidoarjo.
Bahkan, mewakili semua partai pengusung, Warih menyampaikan selamat kepada BHS dan Taufiq sudah terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo.
Warih juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua partai pengusung, tim, relawan, dan semua masyarakat yang telah mensukseskan pelaksanaan PIlkada Sidoarjo 2020.
Penulis: M Taufik
Editor: Heftys Suud