Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Ranu Klakah Lumajang, Danau Berlatar Belakang Gunung Lemongan, Ikan Bakar Jadi Santapan Primadona

Ranu Klakah Lumajang suguhkan pemandangan danau dengan latar belakang Gunung Lemongan. Menu ikan bakar nelayan setempat jadi santapan primadona.

Penulis: Tony Hermawan | Editor: Dwi Prastika
TRIBUNJATIM.COM/TONY HERMAWAN
Suasana pengunjung di wisata Ranu Klakah Lumajang, Minggu (27/12/2020). 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Tony Hermawan

TRIBUNJATIM.COM, LUMAJANG - Ranu Klakah, danau yang terletak di Kawasan Klakah, Lumajang, Jawa Timur, menjadi salah satu destinasi wisata yang ramai dikunjungi warga di masa libur Natal dan Tahun Baru 2021.

Danau ini ramai dikunjungi warga yang tengah berlibur bersama keluarga, teman, dan pasangan.

Biasanya, para pengunjung ramai berfoto memanfaatkan keindahan Ranu Klakah dengan latar belakang Gunung Lemongan.

Suasana ramai juga terlihat di warung makan yang dikonsep mengapung di atas air Ranu Klakah.

Hidangan menu ikan bakar yang didapat dari nelayan Ranu Klakah menjadi santapan primadona pengunjung.

Tak hanya itu, pengunjung juga banyak yang menjajal jasa perahu wisata.

Baca juga: Pemudik Natal dan Tahun Baru di Lumajang Landai, Diperkirakan Arus Kendaraan Akan Meningkat Besok

Baca juga: Tulungagung Zona Merah Covid-19, Izin Hajatan Dibatalkan, Pengajuan Baru Ditolak

Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis), Sandi mengatakan, jumlah pengunjung Ranu Klakah meningkat sejak menjelang Natal, atau tepatnya pada Kamis (24/12/2020). 

Saat itu, jumlah pengunjung mencapai 250 orang. Sementara, kata Sandi, di akhir pekan ini jumlah pengunjung bertambah ramai.

Suasana pengunjung di wisata Ranu Klakah Lumajang, Minggu (27/12/2020).
Suasana pengunjung di wisata Ranu Klakah Lumajang, Minggu (27/12/2020). (TRIBUNJATIM.COM/TONY HERMAWAN)

"Kalau yang hari ini sudah ada sampai 500 orang," ujar Sandi, Minggu (27/12/2020).

Dia menambahkan, di masa libur kali ini pengunjung hampir 50 persen didominasi keluarga. Kebanyakan rombongan itu berasal dari luar daerah.

Baca juga: Polres Lumajang akan Sterilisasi Alun-alun saat Pergantian Tahun, Kasus Covid-19 Jadi Sebab

Baca juga: Tim Pengantar Jenazah PMI Jember Antarkan 193 Jenazah Selama 9 Bulan Masa Pandemi

"Banyak yang dari luar kota, kayak dari Jember, Probolinggo, Sidoarjo, dan Surabaya itu ke sini mampir transit," katanya.

Selain karena keindahannya, harga wisata Ranu Klakah yang terbilang ekonomis adalah alasannya selalu ramai dikunjungi.

"Cuma Rp 4 ribu pengunjung bisa puas menikmati pemandangan permukaan air yang tenang dan bening," ujarnya.

Baca juga: Antisipasi Kerumunan Perayaan Tahun Baru di Trenggalek, Petugas Bersiaga di Pusat Keramaian & Wisata

Baca juga: Ketua DPRD Lumajang Sebut Senduro Bakal Jadi Wisata Peternakan, Ada 6.000 Populasi Sapi Perah

Esti Widiyana, pengunjung asal Sidoarjo, mengatakan, dirinya berkunjung ke Ranu Klakah karena lokasinya hanya berjarak sekitar 5 kilometer dari ruas Jalan Klakah.

Selain itu, suasana asri nan eksotis baginya sangat cocok untuk melepas penat dari riuhnya jalur Pantura. 

"Enak kok kalau singgah di sini, suasana tenang bisa sambil nikmati alam," pungkasnya.

Editor: Dwi Prastika

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved