Penanganan Covid
Tren Kesembuhan Pasien Covid-19 di Kota Blitar 91,15 Persen, Satgas Berharap Tak Ada Lonjakan Kasus
Tren kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Blitar mencapai 91,15 persen, Satgas Covid-19 berharap tak ada lonjakan kasus.
Penulis: Samsul Hadi | Editor: Dwi Prastika
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Samsul Hadi
TRIBUNJATIM.COM, BLITAR - Tren kesembuhan pasien Covid-19 (virus Corona) di Kota Blitar terus meningkat pada pekan pertama Januari 2021.
Saat ini, angka kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Blitar mencapai 91,15 persen.
Angka itu meningkat dibandingkan angka kesembuhan pada pekan sebelumnya atau akhir Desember 2020, yakni sekitar 74,50 persen.
Ketua Harian Satgas Covid-19 Kota Blitar, Didik Jumianto mengatakan, jika tren kesembuhan pasien Covid-19 terus meningkat, maka status Kota Blitar bisa kembali ke zona oranye.
Tingkat kesembuhan pasien Covid-19 menjadi salah satu indikator menentukan perkembangan kasus Covid-19 di daerah.
Baca juga: Pemkot Blitar Usulkan Anggaran Rp 21 M untuk Bangun Diorama Perjuangan Bung Karno di Istana Gebang
Baca juga: Dengar Suara Gemuruh, Warga Kabupaten Kediri Ajak Anak Istri Keluar, Sekejap Longsor Timpa Rumahnya
"Jika tren kesembuhan terus meningkat dan jumlah kasusnya terus turun, maka status Kota Blitar bisa kembali ke zona oranye," kata Didik Jumianto, Minggu (3/1/2021).
Selain angka kesembuhan meningkat, kata Didik Jumianto, jumlah kematian pasien Covid-19 juga turun.
Seminggu terakhir ini, tercatat ada lima tambahan pasien meninggal dunia di Kota Blitar.
Jika pada pekan depan tidak ada tambahan kasus meninggal dan angka kesembuhan terus meningkat, maka status Kota Blitar segera kembali masuk zona oranye Covid-19.
"Di sisi lain, masyarakat harus tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19," ujarnya.
Baca juga: Kasus Covid-19 di Blitar Terus Naik, Sejumlah Fasilitas Olahraga Ditutup Kecuali Stadion Supriyadi
Baca juga: Lalu Lintas di Fly Over Kedungkandang Kota Malang Padat pada Akhir Libur Panjang Tahun Baru 2021
Dia juga berharap tidak ada lonjakan kasus Covid-19 setelah libur Natal dan Tahun Baru 2021.
"Semoga tidak ada penambahan kasus yang signifikan setelah libur Natal dan Tahun Baru 2021," katanya.
Seperti diketahui, jumlah kumulatif kasus Covid-19 di Kota Blitar mencapai 678 orang.
Dari total itu, sebanyak 618 orang sembuh dan 36 orang meninggal dunia. Sedangkan 19 orang menjalani isolasi di rumah isolasi, dan lima orang menjalani perawatan di rumah sakit rujukan Covid-19.
Editor: Dwi Prastika
Baca juga: Ribuan Siswa SD dan SMP di Kota Blitar Belum Terima Pencairan Dana Bantuan Program Indonesia Pintar
Baca juga: Liburan Berakhir, Siswa di Kota Mojokerto Mulai Masuk Sekolah Besok, Tetap Pembelajaran Daring
