Pegawai Terpapar Covid-19, Pelayanan Kantor Dinas Perpus dan Kearsipan Kota Blitar Tutup 2 Pekan
Pelayanan di Kantor Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Blitar tutup sementara selama dua pekan setelah satu pegawainya terpapar Covid-19.
Penulis: Samsul Hadi | Editor: Yoni Iskandar
TRIBUNJATIM.COM, BLITAR - Pelayanan di Kantor Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Blitar tutup sementara selama dua pekan setelah satu pegawainya terpapar Covid-19.
Sesuai rencana, pelayanan di Kantor Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Blitar tutup mulai Rabu (6/1/2021) sampai Senin (25/1/2021).
Kepala Bidang Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Blitar, Ronny Yoza Pasal Bessy mengatakan penutupan sementara pelayanan di kantornya untuk keperluan sterilisasi setelah satu pegawai dinyatakan positif Covid-19.
"Untuk sementara pelayanan kami alihkan ke online. Masyarakat tetap bisa meminjam buku secara online," kata Ronny, Sabtu (9/1/2021).
Dikatakannya, satu pegawai yang positif Covid-19 itu berada di bagian pelayanan.
Pegawai itu sempat menjalani tes swab dan hasilnya dinyatakan positif Covid-19.
Baca juga: Sosok Boy Rafli Amar yang Jadi Calon Kapolri, Modal Kuat di Komunikasi Baik dan Pernah Usut Bom Bali
Baca juga: Kisah Pekerja Seni Asal Kediri Terpuruk Akibat Pandemi, Kini Sukses Jadi Pengerajin Anyaman Bambu
Baca juga: Warkop Bandel Dipasang Police Line, Polisi dan Pol PP Kota Surabaya Gencar Razia Prokes
"Ada dua pegawai yang menjalani tes swab, satu dinyatakan positif dan satunya negatif," ujarnya kepada TribunJatim.com.
Menurutnya, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan sudah berkoordinasi dengan Satgas Covid-19 Kota Blitar.
Satgas Covid-19 sudah melakukan penyemprotan di Kantor Dinas Perpustakaan dan Kearsipan.
Satgas Covid-19 juga melakukan tracing terhadap orang yang kontak erat dengan pegawai yang dinyatakan positif Covid-19.
"Pegawai yang kontak erat juga akan dilakukan tes swab oleh Satgas Covid-19. Ada empat pegawai yang satu ruangan dengan pegawai positif Covid-19," katanya kepada TribunJatim.com.
Selama pelayanan tutup sementara, kata Ronny sebagian pegawai yang tidak kontak erat dengan pegawai yang positif Covid-19 tetap masuk kantor dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat. (sha/Tribunjatim.com)