Kasus Covid-19 Terus Bertambah, Pemkot Madiun Rehab Ruang VIP RS Sogaten
Kasus pasien Covid-19 di Kota Madiun, bertambah 20 pasien pada Selasa (12/1/2021). Dengan demikian kasus Covid-19 di Kota Madiun mencapai 549 kasus
Penulis: Rahadian Bagus | Editor: Januar
TRIBUNJATIM.COM, MADIUN - Kasus pasien Covid-19 di Kota Madiun, bertambah 20 pasien pada Selasa (12/1/2021). Dengan demikian kasus Covid-19 di Kota Madiun mencapai 549 kasus.
Tambahan kasus Covid-19 di Kota Madiun berasal dari Kelurahan Demangan, Nambangan Lor, Josenan, Manisrejo, Tawangrejo, Taman, Sukosari, Patihan, Kartoharjo, Nambangan Kidul, Rejomulyo, Klegen, Ngegong, Winongo, Pandean.
"Hari ini ada tambahan kasus sebanyak 20 orang. Selain itu ada 11 orang yang dinyatakan sembuh, dan tambahan tiga orang pasien meninggal dunia," kata Kabid Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik, Diskominfo Kota Madiun, R Juvita Rosa.
Sementara itu, agar pasien Covid-19, tetap terlayani dengan baik, Pemerintah Kota Madiun menambah ruang khusus bagi pasien Covid-19 di RS Sogaten.
Baca juga: Maling Motor di Sidotopo Ini Ternyata Juga Pengguna Sabu, Ngaku: Pakai Biar Lebih Berani Beraksi
"RS Sogaten yang Paviliun kami rehab, khusus untuk pasien Covid-19," kata Wali Kota Madiun, Maidi.
Dirut RS Sogaten Kota Madiun, dr.Agus Nurwahyudi, Sp.S, mengatakan, seiring melonjaknya kasus Covid-19 di Kota Madiun, banyak pasien yang dirujuk ke RS Sogaten, sehingga penuh.
"Karena kebingungan, tidak bisa tidak, kita harus melayani. Salah satu cara adalah VIP rumah sakit Kota Madiun di offkan, jadi tidak menerima pasien umum, diubah menjadi ruang isolasi, sebelumnya satu bangsal, akhirnya ditambah satu bangsal. Akhirnya satu bangsal untuk yang confirm, yang satu bangsal untuk suspect yang belum PCR," katanya. (rbp)