Tangis Anak yang Ngotot Penjarakan Ibu Kandung, Sumiyatun Minta Maaf: Tidak Ada Salah maupun Benar
Pecah tangis anak yang ngotot penjarakan ibu kandungnya, Sumiyatun sampaikan permintaan maaf ke Agesti Ayu.
Penulis: Alga | Editor: Sudarma Adi
Mudah-mudahan ini bisa menjadi pelajaran dan hikmah bagi kita semua.
Khususnya kepada orangtua saya, yaitu ibu saya.
Mudah-mudahan ibu saya yang melahirkan saya bisa intropeksi.
Dan jangan malu meminta maaf karena menyebarkan berita bohong dan berita dusta.
Sekali lagi, bagaimanapun, walaupun saya mencari keadilan, mencari penegakan hukum, saya tetap menganggap ibu saya adalah ibu saya.
Ibu saya yang telah melahirkan saya.
Tetapi Allah memerintahkan kita agar kita mendapatkan keadilan dari negara, juga mendapatkan keadilan dari negara.
Sekali lagi, saya Agesti Ayu Wulandari memohon maaf sebesar-besarnya kepada masyarakat Indonesia jika ada pemberitaan yang kurang berkenan di hati.
Sekali lagi saya mohon maaf.
Saya tidak bisa mengumbar dan membuka aib keluarga saya.
Saya juga mengucapkan terima kasih kepada Pak Dedi Mulyadi yang telah mendamaikan.
Mohon maaf bapak, saya tidak bisa mencabut, saya mencari keadilan."
Baca juga: Omelan Manajer Amanda Manopo Jawab Isu Sinetron Ikatan Cinta Tamat, Arya Saloka: Mau Bungkus Ya?
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Akhirnya, Sumiyatun Berdamai dengan Anak Kandungnya: Maafkan Mamah Ya Sayang dan Agesti Ayu Tak Jadi Penjarakan Ibunya, Laporan Dicabut: Murni Inisiatif Sendiri, Tanpa Paksaan.