Breaking News
Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Gempa Sulawesi Barat

Acungkan Parang, Warga Korban Gempa yang Kelaparan Cegat Mobil Pengangkut Logistik, Petugas Mengalah

Petugas tak berkutik melihat warga korban gempa di Mamuju, Sulbar, yang kelaparan acungkan parang hadang mobil pengangkut logistik.

Penulis: Alga | Editor: Arie Noer Rachmawati
ISTIMEWA via Tribun Timur
Warga Mamuju, Sulawesi Barat, ramai-ramai mencegat mobil pengangkut logistik 

TRIBUNJATIM.COM - Sebuh rekaman video dari Tribun Timur (grup TribunJatim.com) memperlihatkan mobil pengangkut logistik dihadang paksa warga.

Tampak dalam video warga mengambil paksa dan berebut makanan di tengah jalan sambil membawa parang.

Diketahui, kejadian ini berlangsung di wilayah utara Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat.

Hal ini terjadi setelah bencana alam gempa melanda Sulawesi Barat.

Warga Mamuju, Sulbar, cegat mobil pengangkut logistik
Warga Mamuju, Sulbar, cegat mobil pengangkut logistik (ISTIMEWA)

Warga di wilayah utara Kabupaten Mamuju mulai melakukan penghadangan mobil pengangkut logistik.

Logistik yang hendak dibawa ke posko bencana di Mamuju diambil paksa warga yang sudah mengungsi pasca terjadi gempa.

Dalam rekaman video yang diperoleh Tribun Timur, warga berebut bahan makanan di tengah jalan.

Petugas yang hendak menghalangi warga untuk tidak mengambil paksa bahan makanan nyaris saja diparangi.

"Saat ini sudah terjadi Tadui Mamuju warga adang mobil bantuan."

"Apalagi memang sekarang kita pusing karena tidak ada penjual," kata seorang warga Mamuju, Amir.

Saat ini, rata-rata pengungsi kekurangan bahan makanan karena aksi distribusi logistik dari arah selatan belum lancar.

Misalnya di daerah Malunda, warga kekurangan air bersih, makanan siap saji, dan beras untuk memasak.

Baca juga: Nasib Angel yang Viral Terjebak Reruntuhan Gempa Sulbar, Ayah Histeris: Kasihan, ini Update Korban

Diberitakan, gempa terjadi pada Kamis, 14 Januari 2021, pukul 14.35 WITA, dengan durasi sekitar 5- 7 detik dengan kekuatan 5,9 SR.

Kemudian gempa kedua dengan skala yang lebih besar yaitu 6,2 SR, yang terjadi pada Jumat, 15 Januari 2021, pukul 02.28 WITA dini hari.

Masyarakat yang panik takut terjadi tsunami dan juga banyaknya bangunan yang runtuh membuat Kabupaten Majene diliputi duka.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved