Kunjungi Rumah Duka, Bu Min Wakil Bupati Gresik Terpilih, Janjikan Perbaikan Rumah
Wakil Bupati Gresik terpilih Aminatun Habibah (Bu Min) mewakili pemerintah pemerintah Kabupaten Gresik, mengunjungi rumah duka orang tua yang putrinya
Penulis: Sugiyono | Editor: Yoni Iskandar
lihat foto
Reporter : Sugiyono | Editor : Yoni Iskandar
TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Wakil Bupati Gresik terpilih Aminatun Habibah (Bu Min) mewakili pemerintah Kabupaten Gresik, mengunjungi rumah duka orang tua yang putrinya meninggal dunia akibat terpeleset di Waduk Desa Cerme Kidul, Kecamatan Cerme, Sabtu (30/1/2021).
Dalam kunjungan tersebut, Bu Min bersama BPBD memberikan bantuan sembako dan menjanjikan akan memperbaiki salah satu rumah korban yang kurang layak.
Dalam kunjungan tersebut, Bu Min dampingi Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gresik Tarso Sagito serta jajaran Muspika Cerme dan Kepala Desa.
Saat mengunjungi ke rumah orang tua almarhum Yulia Ayuwandini (11), Bu Min menjanjikan akan memperbaiki rumah Bapak Warsito (53), melalui program bedah rumah.
"Rumah yang ada di belakang saya ini akan diajukan bedah rumah. Kita usahakan secepatnya," kata Bu Min.
Selama mengunjungi rumah duka, Bu Min juga mengikuti doa dan pembacaan tahlil. Hal itu untuk mendoakan para almarhum sebanyak tiga putri yang meninggal dunia akibat tenggelam di telaga Baru Cerme Kidul, Kecamatan Cerme yang berada di Utara SMK Negeri Cerme, pada Rabu (27/1/2021).
Baca juga: 18 Tahun Tinggal Berdekatan Sungai Bedadun Jember, Baru Kali Ini Diterjang Banjir
Baca juga: Fenomena Jasad Capt Afwan Teridentifikasi Terakhir: Pilot Baru Turun Setelah Semua Keluar, Panen Doa
Baca juga: Ketika Gus Baha Ditemui Habib Sholeh Tanggul Jember, Rombongan Hanya Bisa Berdiam
Lebih lanjut, kunjungan tersebut untuk mewakili Pemerintah Kabupaten Gresik. Sebab, KPU telah menetapkan Bupati/Wakil Bupati terpilih. Kunjungan tersebut untuk memberikan dukungan moral kepada orang tua yang ditinggalkan oleh putrinya.
"Sehingga kami menyampaikan salam dari Gus Yani karena tidak bisa hadir dan ada tugas lain," imbuhnya kepada TribunJatim.com.
Dari musibah tersebut, Bu Min berharap ada hikmah yang bisa diperoleh bagi Pemerintah Kabupaten Gresik dalam memberikan keamanan kepada masyarakat.
"Mudah-mudahan ini memberikan hikmah kepada pemerintah daerah, agar bisa memberikan keamanan di waduk suapaya ini lebih aman dari anak-anak, sehingga tidak terjadi lagi musibah," katanya.
Sementara, Warsito, mengatakan, sangat berterima kasih atas kunjungan Pemerintah Kabupaten Gresik yang diwakili Wakil Bupati Bu Min. Dalam kunjungan tersebut, mendapat bantuan sembako.
Dari kunjungan Wakil Bupati terpilih tersebut, Warsito berharap, agar waduk tersebut dibangun pagar, sehingga anak-anak tidak bisa masuk dan bermain di tepi waduk.
"Saya mengusulkan, agar seluruhnya (Waduk tempat musibah) dipasang pagar. Kalau hanya himbauan, kurang maksimal. Pemasangan pagar ini untuk mencegah tidak terjadi musibah lagi," kata Warsito, dengan didampingi saudaranya yaitu Muhammad Arifin kepada TribunJatim.com.
Diketahui, tiga anak yang masih seusia pelajar yaitu Yulia Ayuandini, usia 11 Tahun, Trisnia Rahma dan Eka Fitria, masin - masing 15 Tahun meninggal dunia di waduk Desa Cerme Kidul, Kecamatan Cerme.
