Virus Corona di Ponorogo
Instruksi Pemprov, PPKM di Ponorogo Diperpanjang hingga 8 Februari 2021
PPKM di Ponorogo akan diberlakukan hingga 8 Februari 2021. Bupati Ipong Muchlissoni nilau sukses menekan laju Covid-19.
Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti | Editor: Hefty Suud
Reporter: Sofyan Arif Candra | Editor: Heftys Suud
TRIBUNJATIM.COM, PONOROGO - Masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Ponorogo diperpanjang selama empat hari.
Sejatinya PPKM di Ponorogo berakhir pada Kamis (4/2/2021) kemarin.
Namun sesuai dengan Keputusan Gubernur Jawa Timur nomor 188/34/KPTS/013/2021, PPKM di Ponorogo akan diberlakukan hingga 8 Februari 2021.
• Istri Dihujat Publik Pasca Ngehost bareng Raffi, Ardi Bakrie Bertindak, Nasehati Nia Ramadhani: Move
• Besok Jajaran Pemkot Surabaya Skrining Donor Plasma Konvalesen, Bakal Diikuti 200 Penyintas Covid-19
"PPKM diperpanjang karena kasusnya (Covid-19) masih tinggi dan menyesuaikan (instruksi) pemerintah provinsi," kata Bupati Ponorogo, Ipong Muchlissoni, Jumat (5/2/2021).
Ipong sendiri telah mengeluarkan SE 713/373/405.01.3/2021 tentang perpanjangan PPKM untuk pengendalian penyebaran Covid-19 di Ponorogo.
"Poin-poinnya sama persis dengan PPKM sebelumya," lanjut Ipong.
• Banjir di Ponorogo Rendam Persawahan Padi, 83 Hektare Lahan Terancam Gagal Panen Tanpa Ganti Rugi
• Hasil Lengkap Laga Pekan ke-22 Liga Inggris - Manchester United Jaga Persaingan Dengan Rival Sekota
Lebih lanjut, Ipong menilai PPKM di Ponorogo sukses menekan laju penularan virus Corona ( Covid-19 ).
"Kalau dilihat dari perkembangan kasus dan angka yang sembuh dibandingkan sebelum PPKM, bisa dibilang sukses," kata Ipong.
"Karena kalau tidak ada PPKM yang dikhawatirkan kasusnya lebih tinggi dari yang sekarang," lanjutnya.
Selain itu, setelah PPKM diterapkan, tingkat penularan Covid-19 di Kabupaten Ponorogo turun dari zona merah ke zona oranye.
Dengan kata lain, tingkat risiko kenaikan kasus di Ponorogo turun dari risiko tinggi ke risiko sedang.
"Ini kan juga salah satu pengakuan dari pemerintah pusat terhadap penanganan Covid-19 di Ponorogo," jelasnya.
Ipong sendiri belum mengetahui setelah tanggal 8 Februari nanti apakah PPKM diperpanjang atau tidak.
"Nanti kita akan lakukan evaluasi lagi, termasuk evaluasi dengan Pemprov Jatim," pungkasnya