Kronologi Longsor di Sekolah Ekklasia Malang yang Menyebabkan Kantin Ambruk

Reporter: Rifky Edgar | Editor: Januar AS

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Kejadian tanah longsor yang mengakibatkan kantin sekolah Yayasan Pendidikan Kemuliaan Allah Ekklasia di Sukun, Kota Malang yang ambruk cukup membuat kaget yayasan, Jumat (5/2/2021). 

Kepala Sekolah Ekklasia Malang, yang juga pengurus yayasan, Jonar Situmorang mengatakan, bahwa pihaknya sudah mengetahui tanda-tanda sebelum kejadian longsor tersebut terjadi.

Di mana ada retakan tanah di lokasi kejadian, yang menyebabkan kantin sekolah Ekklasia ambruk terbawa arus sungai yang berada tepat di bawahnya.

"Peristiwanya terjadi pukul 08:00 WIB tadi. Tiba-tiba ambruk bruk begitu saja. Tapi memang sebelum ambruk ada retakan tanah," ucapnya.

• Kantin Sekolah di Kota Malang Longsor usai Diterjang Derasnya Aliran Sungai

Meski tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, Jonar mengatakan, bahwa bangunan yang ambruk tersebut dibangun sejak tahun 2004 silam.

Dinding bangunan yang ambrol diperkirakan memiliki ketinggian sekitar 15 meter dari sungai.

Sedangkan bagian yang ambrol, diperkiran panjangnya sekitar 20 meter, dan tidak semuanya yang ikut ambrol.

"Jadi yang ambruk hanya separuh saja. Di bagian tembok dan langsung ke sungai, jadi itu kan waktu dibangun memang dalam. Tapi akhirnya kalah dengan kekuatan arus air yang terus menggerus bangunan kita," ucapnya.

Pihaknya juga belum bisa memprediksi berapa kerugian yang diakibatkan dari peristiwa tanah longsor tersebut.

Jonar akan melakukan koordinasi dengan pengembang pembangunan agar dapat segera diperbaiki.

"Ini kami sudah memanggil pemborongnya untuk melihat ke lokasi, agar dia sudah survey. Jadi besok mungkin, biar nanti segera diperbaiki," tandasnya.
 

--