Breaking News
Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Siswi SMP Rekam Video Panas Ibu & Kakak 'Main Bertiga' dengan Berandal Kampung Lalu Disebar ke Janda

Kisah siswi SMP rekam video panas ibu dan kakak main bertiga dengan berandal kampung lalu disebar ke para janda agar mau lakukan adegan serupa.

Penulis: Doni Prasetyo | Editor: Mujib Anwar
via Suar.ID
ILUSTRASI - Kisah siswi SMP rekam video panas ibu dan kakak main bertiga dengan berandal kampung di Kabupaten Ngawi, lalu disebar ke para janda agar mau lakukan adegan serupa. 

TRIBUNJATIM.COM - Siswi SMP rekam video panas ibu dan kakak main bertiga dengan berandal kampung.

Setelah itu, video panas berandal kampung main bertiga dengan ibu dan anak tersebut lalu disebar ke para wanita dengan status janda alias tak bersuami.

Akhirnya, video ibu dan anak main bertiga dengan berandal kampung membuat heboh warga Kabupaten Ngawi, Jawa Timur.

Pasalnya, video syur itu langsung viral di media sosial setelah sebelumnya tersebar secara berantai lewat pesan WhatsApp.

Menariknya, yang dikirimi video panas main bertiga tersebut adalah para janda.

Tujuannya, agar para janda mau diajak melakukan hubungan intim tak wajar, seperti yang dilakukan oleh berandal kampung dengan ibu dan anaknya.

Namun bukannya mau menerima ajakan berzina, ajakan ke para janda itu langsung meresahkan warga.

Akhirnya beredarnya video panas main bertiga itu dilaporkan ke polisi.

Sri Wahyuni saat melaporkan video porno yang disebar berandal kampung ke Polsek Sine, Resor Ngawi.
Sri Wahyuni saat melaporkan video panas yang disebar berandal kampung ke Polsek Sine, Kabupaten Ngawi. (SURYA/DONI PRASETYO)

Si ibu yang ajak anaknya bikin video porno main bertiga bareng berandal kampung Kecamatan Mantingan, Ngawi.

Ibu tersebut diketahui janda yang dikenal sebagai perempuan berprofesi sebagai tukang pijat.

Viralnya video tak senonoh itu usai si berandal kampung itu mengirimkannya ke beberapa perempuan berstatus janda.

Tujuannya menarik perhatian agar mau diajak berbuat amoral seperti dalam video itu.

Mirisnya, selain melibatkan anaknya beradegan mesum, ibu tersebut juga melibatkan anaknya satu lagi untuk merekam video porno tersebut.

Beberapa perempuan yang menerima video panas itu risih dan terganggu akhirnya melapor ke Polsek Sine.

Sri Wahyuni (49) ibu rumah tangga warga Desa Tulakan, Kecamatan Sine, Kabupaten Ngawi adalah yang melaporkan berandal kampung penyebar video tersebut.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved