Baru Ditunjuk Jadi Kadin Dispangtan Kota Malang, Sam Ade Langsung Ajak Jajarannya Lakukan Inovasi
Seusai ditunjuk jadi Kadin Dispangtan Kota Malang, Sam Ade langsung mengajak jajarannya untuk melakukan inovasi.
Penulis: Rifki Edgar | Editor: Dwi Prastika
Reporter: Rifki Edgar | Editor: Dwi Prastika
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Begitu resmi menjabat sebagai Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (Dispangtan) Kota Malang, Ade Herawanto langsung merapatkan jajarannya, Selasa (9/2/2021).
Bersama Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Malang, Diah Ayu Kusuma Dewi, yang notabene plt kepala dinas terdahulu, proses serah terima jabatan disaksikan jajaran struktural dan pegawai di lingkungan dinas kawasan Arjosari tersebut.
Pria yang akrab disapa Sam Ade tersebut, langsung mengajak seluruh jajarannya agar berpikir out of the box seperti melakukan inovasi di bidang pertanian sejak prapanen sampai pascapanen.
"Selain menjalankan kegiatan rutin, sesuai tusi dan kewenangan, saya tekankan agar seluruh jajaran berpikir out of the box. Karena inovasi selalu diperlukan dalam upaya meningkatkan pelayanan prima kepada masyarat. Tentunya semua dilandasi peraturan perundangan yang berlaku," ucapnya.
Inovasi yang ditekankan oleh Sam Ade tersebut, di antaranya ialah pengembangan IT di bidang teknologi handling produk pascapanen sampai dengan pemasaran.
• Soal Vaksin Covid-19 Bagi Lansia, Dinkes Kota Malang Masih Lakukan Pendataan
• PPKM Mikro di Kabupaten Malang, Pemkab Andalkan Figur RT dan RW untuk Cegah Penyebaran Covid-19
Yakni teknologi digital marketing serta memfasilitasi investasi-investasi di bidang trading produk-produk pertanian.
Mengingat Kota Malang yang berfungsi perdagangan dan jasa sebagai penyangga kawasan hinterland di sekitarnya, yaitu Kota Batu dan Kabupaten Malang.
"Termasuk memaksimalkan sektor e-Commerce yang tentunya punya value lebih dan tetap menguntungkan para produsen atau petani, serta para stakeholder pangan dan pertanian seperti importir dan eksportir," ucap mantan Kabag Humas Pemkot Malang ini.
Juga tak kalah penting adalah memperhatikan packaging sebelum produk dipasarkan.
• 31 Pejabat Pemkot Malang Dimutasi, Termasuk Enam Kepala Dinas, Berikut Daftarnya!
• KPK Periksa Empat Saksi untuk Bongkar Kasus Dugaan Korupsi Gratifikasi Pemkot Batu
Dalam hal ini, Ade mengungkapkan, satu di antara fungsi dinasnya adalah untuk fungsi komunikasi dan fasilitasi para pelaku bidang agraria terkait.
"Semua harus baik dari hulu ke hilir. Selain bersama para produsen pangan, pelaku pertanian dan hortikultura, juga kita gandeng para pakar di bidangnya untuk mengembangkan semua potensi yang ada. Komunikasi dengan importir dan eksportir potensial juga harus intens," ucapnya.
Dalam kegiatan tersebut, Sam Ade juga mengajak seluruh jajaran pegawai di sana untuk mencurahkan ide-ide segar dan brilian dalam lomba inovasi internal Dispangtan berhadiah uang tunai.
Program tersebut langsung mendapat tepuk tangan dari seluruh pegawai, mulai dari jajaran struktural, staf hingga TPOK di sana.
Sementara itu, Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Malang, Diah Ayu Kusuma Dewi menyampaikan, ada beberapa kegiatan yang perlu dilaksanakan pada tahun 2021 ini.
• Bupati Malang Sanusi Lapor SPT Pajak di Awal Tahun 2021, Sebut e-Filing Nyaman, Cepat dan Mudah
• Kota Blitar Ikut Terapkan PPKM Mikro, Wali Kota Klaim PPKM Jilid I dan II Berbuah Hasil Positif