Apotek Online Lifepack
Benarkah Vertigo Dapat Sebabkan Kematian? Berikut Pengobatan Medis untuk Vertigo
Benarkah vertigo bisa menyebabkan kematian? Berikut ini sejumlah pengobatan medis yang bisa dilakukan untuk vertigo.
TRIBUNJATIM.COM - Dikutip dari CNN Indonesia pada 6 Februari 2021, Rektor Universitas Paramadina, Firmanzah telah berpulang pada Sabtu 6 Februari. Eks Staf Khusus Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ini disebut-sebut meninggal dunia akibat vertigo. Namun apa sebenarnya vertigo ini? Apakah vertigo berbahaya?
Yuk simak informasi lengkap mengenai vertigo pada ulasan yang Tim Lifepack buat berikut ini.
Apa Itu Vertigo?
Mungkin Anda sudah sangat familiar dengan istilah vertigo. Banyak sekali orang yang menyangka bahwa vertigo adalah sebuah penyakit. Padahal vertigo bukanlah penyakit.
Di dalam dunia medis, vertigo adalah suatu gejala yang mengindikasikan suatu penyakit. Terdapat dua jenis vertigo, antara lain:
1. Vertigo Peripheral
Vertigo peripheral adalah vertigo yang disebabkan oleh masalah di bagian telinga dalam yang mengatur keseimbangan. Pada vertigo peripheral biasa ditandai dengan rasa pusing atau sensasi berputar, selain itu penderitanya juga dapat mengalami kehilangan pendengaran, bunyi dengung pada satu atau kedua telinga, dan kesulitan untuk memfokuskan pandangan. Terdapat beberapa penyebab vertigo jenis ini, yaitu:
● Benign Paroxysmal Positional Vertigo (BPPV)
● Penggunaan obat-obatan tertentu seperti antibiotik aminoglikosida, cisplatin, diuretik, atau obat-obatan yang dapat berpengaruh terhadap struktur telinga bagian dalam
● Cedera kepala
● Peradangan saraf vestibular (neuronitis)
● Iritasi dan pembengkakan pada telinga bagian dalam (labrinitis)
● Penyakit meniere
● Terjadinya tekanan pada saraf vestibular yang biasanya diakibatkan oleh tumor
2. Vertigo Sentral