Perbaikan Jalan dan Pembenahan Pelayanan Publik Jadi Program Prioritas Gus Muhdlor
Perbaikan jalan rusak di berbagai wilayah Sidoarjo dan pembenahan kualitas pelayanan public menjadi proram prioritas Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor
Penulis: M Taufik | Editor: Yoni Iskandar
Penulis : M Taufik | Editor : Yoni Iskandar
TRIBUNJATIM.COM, SIDOARJO - Perbaikan jalan rusak di berbagai wilayah Sidoarjo dan pembenahan kualitas pelayanan public menjadi proram prioritas Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor dan Wakil Bupati Subandi.
Dua prioritas itu masuk dalam program seratus hari kerja mereka dalam pemimpin Sidoarjo.
Menurut Gus Muhdlor, panggilan Ahmad Muhdlor, 17 program prioritas yang menjadi janji politik saat kampanye tetap prioritas. Sementara dalam kerja 100 hari pertama, penanganan jalan rusak dan pelayanan publik menjadi prioritas utamanya.
“Kami juga menargetkan jalan kabupaten semua dibeton. Agar ke depan, jalan-jalan di Sidoarjo tidak mudah rusak ketika musim hujan tiba,” kata Muhdlor.
Putra KH Agoes Ali Mashyuri juga menyinggung penanganan banjir tiga desa di Kecamatan Tanggulangin yang selama ini masih belum teratasi. Yakni banjir di Desa Banjarpanji, Banjarasri dan Desa Kedungbanteng.
“Penempatan pompa air di titik banjir wajib dilakukan. Kemudian persoalan teknis penanganan lainnya akan dikaji kembali agar banjir di sana segera teratasi,” lanjutnya.
Baca juga: Dimakamkan Selama 4 tahun, Jasad Ulama Bondowoso KH Baidlawi Masih Utuh
Baca juga: Pekan Pertama Menjabat, Gus Yani Donor Plasma Konvalesen Ajak Para Penyintas Covid-19 di Gresik
Baca juga: Menebak Arah 100 Hari Kerja Eri Cahyadi-Armuji
Untuk merealisasikan semua program kerjanya, Gus Muhdlor mengajak semua pihak untuk ikut terlibat. Membantu dan mendorong pembangunan di Sidoarjo agar lebih maksimal.
Sementara Wakil Bupati Subandi meminta paradigma lama kinerja para pegawai Pemkab Sidoarjo yang lelet harus ditinggalkan. OPD (organisasi perangkat daerah) yang manja dalam menjalankan tugas akan menjadi catatan kami.
“OPD yang ngalem (manja) ditinggal saja. Sekda dan lainnya juga demikian. Semua harus kerja cepat dan tepat,” tegas Subandi kepada TribunJatim.com.
Mantan Ketua Komisi A DPRD Sidoarjo itu juga meminta agar lelang proyek dipercepat supaya realisasi pembangunan segera dapat dilaksanakan. Kepala OPD diharapkan berlari kencang untuk segera mewujudkan pembangunan.
Subandi mematok target, selama tiga bulan ke depan realisasi tujuh program kerja dengan menyesuaikan anggaran yang sudah digedok harus sudah dapat dilakukan. Seperti revitalisai sungai, pembangunan jalan, dan sebagainya. Semua harus cepat.
Urusan betonisasi jalan juga harus diprioritaskan. Gus Muhdlor dan Subandi berharap, tahun ini penanganan jalan bisa maksimal. Agar tidak ada lagi julukan Sidoarjo sebagai kota seribu jeglongan jalan.
Kemudian tahun berikutnya betonisasi jalan diharapkan sudah dapat dilakukan desa dengan swakelola melalui dana BKK (Bantuan Keuangan Khusus) dari APBD Sidoarjo.