Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Bupati Gresik Ajak Para Mantan Ikut 'Gerbang Pahlawan' di Pendopo Gresik

Bupati dan Wakil Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani dan Aminatun Habibah melaunching program Gerbang Pahlawan di 99 hari kerja.

Penulis: Willy Abraham | Editor: Yoni Iskandar
pemkab Gresik
Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani melakukan donor plasma konvalesen di Pendopo dan rumah dinas, Selasa (2/3/2021) 

Reporter : Willy abraham | Editor : Yoni Iskandar

TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Genap satu tahun virus Corona atau  Covid-19 masuk di Indonesia pada Selasa (2/3/2021). Bupati dan Wakil Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani dan Aminatun Habibah melaunching program Gerbang Pahlawan di 99 hari kerja.

Program yang diaplikasikan adalah Gerbang Pahlawan merupakan singkatan dari Gerakan Sang Mantan Menjadi Pahlawan. Yakni, para penyintas untuk diajak donor plasma konvalesen.

Ini merupakan langkah awal dalam mewujudkan Nawa Karsa yang tertuang visi misi Gus Yani - Bu Min saat pesta demokrasi 9 Desember tahun 2020 lalu.

Pagi hari ini, barisan para mantan atau penyintas berkumpul di Pendopo. Para mantan atau penyintas yang sembuh ini tidak hanya berasal dari kalangan ASN saja. Perwakilan perusahaan atau para pemuda dan masyarakat umum yang pernah terpapar covid-19 diajak untuk ikut berpartisipasi.

Secara simbolis, Bupati Gresik memberikan jaket Gerbang Pahlawan dan sertifikat kepada ketua DPC PPP Gresik, Ahmad Nadhir dan satu anggota polisi yang mewakili penyintas.

Baca juga: Dibekukan OJK, Ketua DPD RI Ingatkan Masyarakat Jangan Gunakan Pinjaman Online Ilegal

Baca juga: Terbongkarnya Kewalian Gus Baha

Baca juga: Banjir Ucapan Duka Hiasi Dinding Medsos Mira Yura Korban Pembunuhan di Hotel Lotus Kediri

Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani yang juga penyintas, menceritakan awal terkonfirmasi positif covid-19. Gus Yani, mengaku terpapar pada tanggal 25 Desember setelah perhelatan pesta demokrasi.

"Dalam satu keluarga, hanya saya yang terpapar dengan status Orang Tanpa Gejala (OTG) tidak merasakan apapun, tidak ada gejala apapun. Berulang-ulang saya swab selalu positif mungkin ini waktu istirahat buat saya," kata Gus Yani.

Bupati milenial ini mengisi masa isolasi mandiri dengan hal-hal yang positif untuk meningkatkan imunitas.

"Selama 25 hari isolasi mandiri, mengisi webinar membaca buku habis 5 buku. Selama 25 hari isolasi mandiri semua menjadi hikmah," tambahnya kepada TribunJatim.com.

Program Gerbang Pahlawan ini, kata Gus Yani, bukan sebagai paksaan, pihaknya mengajak penyintas covid-19 di Gresik menjadi pahlawan.

"Tidak ada paksaan, ini mengajak ada saya, TNI-Polri, perwakilan pabrik, politisi serta banyak yang lainnya menjadi pahlawan donor plasma. Kurang lebih ada 100 yang mendaftar melakukan screening. 30 yang lolos untuk donor plasma," terangnya.

Gresik memiliki dua alat plasma konvalesen.

"Para penyintas menjadi pahlawan membantu saudara-saudara kita yang masih terpapar Covid-19," tutupnya.

Pj Sekda Gresik, Abimanyu Pontjoatmojo menambahkan, sebanyak 20.000 dosis vaksin diberikan pada tahap dua ini.

"Sasaran 10 ribu vaksin. Minggu ini selesai, Gresik yang pertama," pungkasnya kepada TribunJatim.com.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved