Pakar Psikolog Unair Sebut Ghosting Wajar dalam Sebuah Relasi: Korban Jangan Salahkan Diri Sendiri
Pakar Psikolog Universitas Airlangga Ilham Nur Alfian MPsi mengatakan ghosting adalah fenomena yang wajar: korban jangan menyalahkan diri sendiri.
Penulis: Sulvi Sofiana | Editor: Hefty Suud
“Karena pasti mereka merasa pasanganku atau relasiku karena aku. Nah justru aspek-aspek semacam itu dihilangkan. Jadi untuk korban ghosting seharusnya tidak menyalahkan dirinya sendiri. Anggap saja itu adalah kognitif, situasi semacam ini adalah situasi yang umum, wajar dalam sebuah relasi,” tambahnya.
Yang terpenting untuk korban ghosting adalah tetap menumbuhkan kepercayaan bahwa ada orang-orang yang lebih baik dari pasangan terdahulu yang membuat dia menjadi korban.
Hal itu dilakukan dengan cara mencari dukungan dari keluarga atau orang-orang terdekat yang memang selama ini bisa memberikan support.
Ilham menjelaskan bahwa harus dipahami bahwa fenomena ghosting adalah fenomena umum dalam komunikasi.
Harus siap secara mental dan kognitif dalam komunikasi virtual. termasuk dalam banyak varian yang lebih menyenangkan.
“Harus siap dengan model-model interaksi virtual. Peluang cepat merasa jenuh pasti ada. Dalam konteks virtual komunikasi, variasi dengan mencari (relasi) yang baru atau lain lebih besar. Aspek atraktifnya cenderung lebih banyak,” pungkasnya.
Berita tentang ghosting
Berita tentang Jawa Timur
Berita tentang Surabaya
Berita tentang media sosial