Berita Magetan
Jembatan Ngunut Putus Total, Gubernur Khofifah: Harus Segera Diperbaiki dan Dipasang Plengsengan
Jembatan Ngunut putus total tidak bisa dilintasi kendaraan. Gubernur Khofifah Indar Parawansa: harus segera diperbaiki dan dipasang plengsengan.
Penulis: Fatimatuz Zahroh | Editor: Hefty Suud
Namun sebagai antisipasi keselamatan dan keamanan, tetapi dibutuhkan analisa lebih mendalam tekait kekuatan struktur bangunan jembatan sebelum dilakukan perbaikan.
"Kita akan undang tim yang bisa memberi masukan apakah konstruksinya masih kuat. Kalau tenyata masih kuat, maka tinggal tambal yang di ujung (yang ambrol). Supaya ada format supaya bisa dimaksimalkan untuk menyediakan sarana penghubung antara Magetan - Ponorogo," kata Khofifah.
Tidak hanya itu, secara khusus Gubernur Khofifah juga meminta BBWS Bengawan Solo untuk memprioritaskan pembangunan plengsengan di sungai kawasan jembatan Ngunut. Pasalnya titik ini disebut Khofifah sebagai critical area yang harus dibuatkan plengsengan yang lebih permanen.
"Kita meminta supaya BBWS menjadikan titik ini prioritas untuk disiapkan plengsengan. Karena ini titik strategis dan ini area kritis atau critical area yang harus dibuatkan plengsengan yang lebih permanen. Titik lain bisa dipasang bronjong lebih dulu," tegas Khofifah.
Sebagaimana diketahui bahwa banjir bandang di Kabupaten Magetan dalam sepekan terakhir membuat tiga infrastruktur di Magetan rusak parah. Selain Jembatan Ngunut, yang juga rusak adalah jembatan Bogem, dan juga jembatan Nguntoronadi.
Dikatakan Khofifah bahwa penyebab banjir bandang adalah intensitas hujan yang tinggi. Pemprov Jatim sendiri dikatakan Khofifah telah mendapatkan warning dari BMKG tekait bencana hidrometeorologi ini.
Dan di Jatim, dikatakan Khofifah ada banyak titik banjir bandang, maupun longsor. Selain Magetan, kejadikan serupa juga telah terjadi di Gempol Pasuruan, di Jombang dan Pamekasan dan Nganjuk.
Berita tentang Jawa Timur
Berita tentang Khofifah Indar Parawansa
Berita tentang Kabupaten Magetan
Berita tentang jembatan ambrol