Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Antisipasi Merebaknya Covid-19 Lagi, Pemkab Tulungagung Himbau Pekerja Migran Tidak Mudik

Sebagai bagian dari upaya pelarangan mudik, Pemkab Tulungagung akan melakukan pengawasan para pekerja migran yang akan mudik ke Tulungagung.....

Penulis: David Yohanes | Editor: Ndaru Wijayanto
surya/davidyohanes
Terminal Gayatri Tulungagung, tempat penurunan penumpang antar kota 

Reporter: David Yohanes I Editor: Ndaru Wijayanto

TRIBUNJATIM, TULUNGAGUNG - Pemkab Tulungagung akan melakukan pengawasan para pekerja migran yang akan mudik ke Tulungagung.

Kebijakan ini sebagai bagian dari upaya pelarangan mudik saat Idul Fitri tahun ini, karena masih suasana pandemi virus corona.

Menurut Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Tulungagung, Agus Santoso, pihaknya yang akan menjabarkan kebijakan ini.

“Kami akan menggandeng camat dan kepala desa untuk memantau para pekerja migran yang kemungkinan mudik,” terang Agus.

Baca juga: Awas! Nekat Mudik ke Surabaya Bakal Diminta Putar Balik oleh Petugas, Ada 13 Titik Penyekatan

Menurutnya, ada sejumlah tenaga kerja migran yang memang habis masa kontraknya dan memang harus pulang.

Mereka akan sulit dipantau jika pulang satu per satu.

Namun mereka yang pulang dalam rombongan bisa dipantau, dan bisa diambil tindakan.

Baca juga: Kronologi 7 Kios di Babat Lamongan Ludes Terbakar, Pengunjung Panik Berhamburan

“Tentu kami akan terapkan protokol, bagaimana untuk mencegah penularan Covid-19,” sambung Agus.

Agus juga menyurati camat dan kepala desa, untuk memantau warganya yang ada di luar negeri.

Pemantauan efektif diberlakukan lima hari sebelum lebaran hingga tujuh hari setelah lebaran.

Baca juga: Kades di Tulungagung Digerebek Warga, Datang ke Rumah Perangkat Perempuan yang Ditinggal Kerja Suami

Sasaran utamanya adalah para pekerja migran yang belum habis masa kontrak namun diperbolehkan pulang oleh majikannya.

“Keluarganya yang kami himbau, supaya menahan anaknya agar tidak mudik. Tunggu situasinya benar-benar aman,” tegas Agus.

Lebih jauh Agus meyakini, himbauan tidak mudik bagi pekerja migran ini lebih mudah dilakukan.

Sebab Tulungagung sudah punya pengalaman setahun masa pandemi sebelumnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved