Ramadan 2021
Bacaan Doa 10 Hari Terakhir Ramadan 2021, Teks Arab dan Arti, Lengkap Cara Meraih Lailatul Qadar
Bagi umat muslim dianjurkan membaca doa di 10 hari terakhir Bulan Ramadan. Berikut doa dan cara meraih Lailatul Qadar.
Editor: Arie Noer Rachmawati
TRIBUNJATIM.COM - Tak terasa kini sudah memasuki 10 hari terakhir Bulan Ramadan.
Bagi umat muslim dianjurkan membaca doa di 10 hari terakhir Bulan Ramadan.
Selain itu, ada malam istimewa pada 10 hari terakhir Bulan Ramadan yaitu malam Lailatul Qadar.
Allah SWT menunjukkan tanda-tanda datangnya malam Lailatul Qadar pada umatnya yang beruntung bisa mendapatkan keistimewaan malam tersebut.
Jika mendapatkan tanda-tanda malam Lailatul Qadar, berikut doa malam Lailatul Qadar yang hendaknya dipanjatkan.
Baca juga: 9 Keutamaan Salat Tahajud di 10 Malam Terakhir Ramadan, Dosa Diampuni hingga Dapat Tempat Terpuji
Diriwayatkan dari Sayyidah Aisyah Radhiyallahu ‘anha, Aisyah berkata :
“Aku bertanya, “Ya Rasulullah. Apa pendapat engkau jika aku tahu kapan malam Lailatul Qadar (terjadi), apa yang harus aku Dzikir kan/baca?” Nabi Muhammad SAW menjawab, “Ucapkanlah/berdoalah :
اللهم إنك عفو تحب العفو فاعف عني
Allahumma innaka ‘Afuwwun tuhibul ‘afwa fa’fu ‘anni
Artinya
:”Ya Allah sungguhnya Engkau Maha Pengampun. Engkau suka memberi ampunan, maka ampunilah daku.” (HR.Tirmidzi 3760 dan HR.Ibnu Majah 3850)
Baca juga: Arti Kata Mokel, Bahasa Gaul yang Populer saat Bulan Ramadan, Biasanya Dibuat Bahan Candaan

Dalam riwayat Imam Syafi'i doa yang juga sering dipanjatkan Nabi Muhammad di malam 10 hari terakhir Bulan Ramadan adalah:
"Rabbana atina fiddunya hasanah, wa fil akhirati hasanah wa qina ‘adzabannar."
Artinya:
Wahai Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami kebajikan di dunia dan kebajikan di akhirat dan peliharalah kami dari siksa api neraka.
Ada beberapa tanda yang bisa menunjukkan jika malam Lailatul Qadar tiba dan menghampiri seorang hamba.
Dilansir dari Tribun Kaltim 'Kumpulan Doa di 10 Hari Terakhir Bulan Ramadhan, Serta Sejumlah Amalan di Malam Lailatul Qadar',
Baca juga: Cara Meraih Malam Lailatul Qadar, Simak Penjelasan Quraish Shihab dan Persiapan Diri Menyambutnya
Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah IAIN Surakarta, Dr H Baidi MPd mengatakan, ayat yang menjelaskan Lailatul Qadar ada dalam Surat Al Qadr.
Ada amalan sunah yang dituntunkan Rasulullah SAW pada 10 hari terakhir pada Bulan Ramadan, yaitu itikaf.
"Kencangkan ikat pinggang, jauhkan tempat tidur, jauhkan berbagai godaan dunia untuk menyambut Lailatul Qadar," sambung Baidi.
Dalam berbagai riwayat sebagaimana hadis Rasulullah SAW, Lailatul Qadar terjadi pada 10 hari terakhir Bulan Ramadan.
Lantas, Lailatul Qadar jatuh pada malam ke berapa?
Baca juga: Arti Kata Itikaf, Amalan 10 Hari Terakhir Ramadan untuk Raih Lailatul Qadar, Ini Niat-Tata Caranya
Baidi mengatakan, tidak ada penjelasan kapan atau malam ke berapa waktu Lailatul Qadar.
Namun, di antara para ulama memberikan sejumlah pendapat atau gambaran.
Diketahui, Syekh Abu Hasan semenjak baligh selalu mendapatkan Lailatul Qadar dan menyesuaikan dengan kaidah ini.
Baidi melanjutkan, sebenarnya tidak ada penjelasan tegas dari agama terkait indikator atau tanda terjadinya malam Lailatul Qadar.
"Namun, dalam beberapa riwayat dijelaskan secara alamiah."
Baca juga: Apakah Boleh Membayar Zakat Fitrah Pakai Beras Pemberian? Berikut Hukum dan Penjelasan Baznas
"Artinya, kondisi alam, turunnya Lailatul Qadar pada pagi hari atau malam hari ditandai dengan cuaca yang sangat tenang," ujar dia.
Selain itu, udara segar, sinar matahari pada pagi hari cukup cerah dan tidak panas, dan lainnya bisa menjadi tanda-tanda datangnya Lailatul Qadar.
Bagaimana sikap umat Islam terkait malam Lailatul Qadar?
Baidi menjelaskan, karena Lailatul Qadar merupakan kodrat atau rahasia Allah SWT, maka umat Islam dianjurkan untuk menyambut malam Lailatul Qadar.
"Dianjurkan kepada kita, pada 10 hari terakhir Bulan Ramadan terutama pada malam-malam ganjil, kita diperintahkan, disunnahkan Rasulullah SAW untuk menyongsong malam Lailatul Qadar," ucapnya.
Adapun amalan yang bisa dilakukan adalah memperbanyak itikaf, zikir dan istighfar.
"Semoga 10 hari terakhir pada Bulan Ramadan, kita mendapat Lailatul Qadar sebagaimana dijanjikan Allah SWT."
"Kepada umat Islam seluruhnya, mari kita berusaha meraih satu karunia Allah SWT yang luar biasa, dalam waktu satu tahun."
"Terutama di Bulan Ramadan, terutama di 10 hari terakhir, terutama pada satu malam Lailatul Qadar," katanya