Berita Madiun
Wanita di Madiun Ini Sukses Ternak Kenari di Tengah Pandemi Covid-19, Sebulan Raup 14 Juta
Hobi dan profesi tak mengenal gender atau jenis kelamin. Setidaknya itu yang ingin ditunjukan oleh Ria Wardaningtyas
Penulis: Rahadian Bagus | Editor: Januar
"Sering tanya ke teman sesama pehobi burung kenapa begini kenapa begitu, atau lihat di Youtube bagaimana merawat bayi kenari. Pelan-pelan, butuh kesabaran, akhirnya mulai ada hasil," katanya.
Ia mengatakan, untuk memasarkan burung kenarinya, biasanya ia menawarkan di forum jual beli online dan marketplace yang tersedia di Facebook.
Kini dalam satu bulan, dirinya bisa mengantongi uang hingga Rp 14 juta. Wanita yang tidak pelit ilmu ini mengaku, tidak malu ataupun minder saat harus berbisnis dengan pria. Meskipun, tak sedikit yang meragukan kemampuan dan pengetahuannya tentang burung kenari.
"Ada juga cerita lucu yang istrinya pembeli kenari saya yang cemburu. Wajar, karena umumnya pehobi burung kan mayoritas laki-laki, lha ini kok janjian beli burung sama perempuan. Tapi perlahan mereka akhirnya mengerti setelah kenal saya dan justru akrab juga akhirnya sama mereka," kata Ria.
Ia berpesan, bagi yang berminat memelihara burung kenari, sebaiknya ketahui terlebih dahulu tentang cara merawat. Sebab, kata Ria, sayang apabila sudah terlanjur membeli burung kenari dengan harga mahal, tapi cara perawatannya salah, dan mengakibatkan burung mati.
"Kalau mau belajar, saya terbuka kok. Karena saya juga tidak berhenti belajar, artinya ayo kiya belajar sama-sama," tandasnya. (rbp)
Kumpulan berita Madiun terkini