Berita Banyuwangi
Gus Baha Bakal Ngaji Bareng 'Smart Santri' Bagi Warga Banyuwangi, Ngaji Virtual dan Live Youtube
Acara yang diikuti oleh santri, warga, hingga ASN itu digelar secara virtual, disiarkan langsung melalui Youtube Kabupaten Banyuwangi.
Penulis: Haorrahman | Editor: Sudarma Adi
lihat foto
Reporter: Haorrahman | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNBANYUWANGI.COM, BANYUWANGI - KH Ahmad Bahaudin Nursalim (Gus Baha) dijadwalkan mengisi kajian 'Smart Santri' Banyuwangi pada Rabu malam (23/6/2021).
Acara yang diikuti oleh santri, warga, hingga ASN itu digelar secara virtual, disiarkan langsung melalui Youtube Kabupaten Banyuwangi.
"Alhamdulillah, warga Banyuwangi sangat bahagia, Gus Baha berkenan mengisi Smart Santri secara virtual," ungkap Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani, Rabu pagi (23/6/2021).
Baca juga: Jalin Harmoni di Banyuwangi, Bupati Ipuk Fiestiandani Bersilaturahmi dengan Tokoh Lintas Agama
Ipuk menjelaskan, Gus Baha tak datang secara langsung ke Banyuwangi.
Pengasuh Pesantren Tahfidzul Qur'an LP3IA, Rembang itu, akan mengisinya secara virtual.
“Untuk itu, saya imbau kepada masyarakat Banyuwangi untuk mengikuti pengajian Smart Santri ini secara virtual. Tidak benar bahwa Gus Baha akan mengisi dari pendopo Banyuwangi, beliau mengisi dari Rembang secara virtual," terang Ipuk.
Gus Baha memang saat ini menjadi salah seorang yang paling digemari ceramah-ceramahnya di dunia maya.
Baca juga: Gus Baha : Pentingnya Uang, Tidak Punya Uang Susahkan Orang Lain
Video ceramahnya yang diproduksi oleh akun “Santri Gayeng” telah ditonton oleh jutaan orang.
Ceramahnya yang sarat dengan khazanah keilmuan. Pembawaanny yang sederhana, santai. dan sering kali diselipi humor penuh hikmah telah menarik hati umat.
Gus Baha dikenal sebagai ahli kajian Alquran serta memiliki penguasaan yang cukup luas terhadap khazanah klasik dan kontemporer kajian keislaman.
Baca juga: Gus Baha : Hukumnya Shalat Tarawih itu Sunah, Sedang Mencari Nafkah Itu Wajib
Selain tafsir Quran, juga ahli di bidang hadits, fiqih, bahasa hingga Sirah. Tak ayal, materi yang disampaikannya pun berbobot.
Kiai alumnus Pesantren Al-Anwar Rembang ini juga dipercaya sebagai salah satu Dewan Tafsir Nasional yang tak memiliki gelar formal.
Para anggota lainnya rerata adalah para pakar Alquran dengan titel profesor. Di antaranya adalah Prof. Dr. Quraisy Syihab.
Baca juga: Gus Baha : Hargai Tukang Parkir, Ojek, Penjaga Toko dan Pekerja di Malam Hari Tidak Bisa Tarawih
Sementara Kepala Bagian Kesra Kabupaten Banyuwangi HM. Lukman yang menjadi penanggungjawab acara tersebut, menyebutkan acara akan digelar secara live (langsung) melalui akun YouTube Banyuwangi Kab.
