Nonton 11 Film Dokumenter Karya Sineas Amerika di Virtual AFS 2021, Catat Jadwalnya & Daftar di Sini
Sebanyak sebelas film dokumenter kontemporer karya para sineas terbaik Amerika akan dihadirkan dalam acara Virtual American Film Showcase (AFS) 2021.
Penulis: Ficca Ayu Saraswaty | Editor: Ficca Ayu Saraswaty
Reporter: Ficca Ayu Saraswaty | Editor: Ficca Ayu Saraswaty
TRIBUNJATIM.COM - Virtual American Film Showcase (AFS) 2021 akan diselenggarakan oleh Konsulat Jenderal A.S. di Surabaya bersama Kedutaan Besar A.S. di Jakarta, dan Konsulat A.S. di Medan.
Festival ini diadakan sebagai bagian dari acara perayaan kemerdekaan A.S. yang diperingati setiap tanggal 4 Juli.
Tujuannya untuk memberikan pandangan tentang masyarakat dan budaya A.S., sambil merayakan nilai-nilai demokrasi, keragaman, dan transparansi.
Jika bergabung di acara ini, Anda berkesempatan untuk mendapatkan akses gratis menonton 11 film Amerika yang keren karya para sineas terbaik Amerika mulai 26 Juni-4 Juli 2021.
Menariknya, tidak hanya ada pemutaran film, tapi juga sesi diskusi dengan sutradara film Amerika tentang proses kreatif di balik pembuatan film mereka.

Baca juga: Film Pendek Omah Njero: Tempat Paling Sakral, Sendang Kapit Pancuran, hingga Ruang Semayam Para Ego
Baca juga: Konjen AS di Surabaya Gandeng Polri dan Imigrasi di Jatim Buat Lawan Masalah Perdagangan Manusia
Sebanyak sebelas film dokumenter kontemporer karya para sineas terbaik Amerika akan dihadirkan dalam festival daring ini.
Sebelas film yang ditayangkan mengulas beragam isu, di antaranya isu disabilitas lewat film CinemAbility, isu kesetaraan gender di film Girls in Chess dan The Big Flip, isu pengungsi dan minoritas lewat film Walk Run Cha-Cha, isu media sosial lewat film Share, dan berbagai isu lain lewat film lainnya yang berjudul Losers; Madame Mars; Nevertheless; Runner; Satan & Adam; dan Willie.
“Melalui Virtual American Film Showcase 2021 ini, kami ingin menghadirkan tontonan yang berkualitas karya sineas-sineas terbaik Amerika yang menggambarkan beragam sisi Amerika kepada publik Indonesia,” kata Angie Mizeur, Kepala Humas Konsulat Jenderal Amerika Serikat di Surabaya.
Angie Mizeur menambahkan, “Lewat festival film daring ini, kami berharap dapat menjangkau sebanyak mungkin penonton dari seluruh penjuru Indonesia, terutama dari wilayah-di luar Jakarta, Surabaya atau Medan.”

Baca juga: Berawal dari Motivasi Masuk Bumper Opening, Rizky Maulana Raih Posisi Top 16 MasterChef Indonesia S5
Baca juga: 70 Tahun Hubungan Diplomatik Indonesia-AS, Konjen AS Ajak Siswa Surabaya Bahas Luar Angkasa
Selain menayangkan 11 film pilihan, Virtual American Film Showcase 2021 juga akan menghadirkan sutradara dari beberapa film yang ditayangkan untuk berdiskusi secara virtual dengan publik tentang proses kreatif mereka lewat platform Zoom.
Sutradara yang akan mengisi diskusi film antara lain Izzy Chan (Sutradara The Big Flip); Mickey Duzyj (Sutradara Losers); dan Laura Nix (Sutradara Walk Run Cha-Cha). Tak ketinggalan, sineas muda berbakat Indonesia Kamila Andini juga akan hadir sebagai pembicara dan membahas tantangan menyuarakan suara perempuan lewat medium film.
Baca juga: Berkiblat ke Musik Kontemporer & Karya Original, Violinist Kezia Amelia Rilis Single Yang Kukenang
Baca juga: Tanggapi Pembuangan Limbah dari AS ke Indonesia, Puluhan Perempuan Gelar Aksi di Konjen AS Surabaya
Untuk mengetahui jadwal lengkap diskusi dan cara mendapatkan akses menonton film, Anda cukup mendaftarkan diri lewat tautan https://tiny.cc/AFSRegistration.
Setelah melakukan pendaftaran, maka akan mendapatkan tautan untuk menonton 11 film dokumenter karya sutradara film Amerika secara daring dan tanpa biaya mulai tanggal 26 Juni sampai 4 Juli.
American Film Showcase (AFS) menghadirkan film dokumenter kontemporer Amerika yang telah memenangkan berbagai penghargaan, film fiksi independen, dan proses di balik pembuatan film dokumenter kepada penonton di seluruh dunia.
AFS menyajikan gambaran tentang masyarakat dan budaya Amerika dari kaca mata para sineas film independen.
Didanai oleh hibah dari Biro Urusan Pendidikan dan Kebudayaan (ECA) Departemen Luar Negeri Amerika Serikat, AFS menyoroti nilai dari sebuah film untuk mendorong pemahaman dan kerja sama, serta dialog dan perdebatan dalam masyakarat.
(TribunJatim.com/Ficca Ayu Saraswaty)