Selama PPKM Mikro Darurat Wisata Religi Goa Maria Pohsarang Ditutup dan Tak Lakukan Kegiatan 

Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Farid Mukarrom

TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI - Selama Kebijakan PPKM Darurat Wisata Religi Goa Maria Pohsarang tak selenggarakan Kegiatan peribadatan maupun pariwisata.

Yulius Santoso Petugas Informasi Goa Maria Pohsarang menyampaikan bahwa sejak tanggal 3 Juli 2021, area wisata Religi Poh Sarang sudah ditutup.

"Kami gak melakukan kegiatan apapun, baik bagi warga yang hendak berdoa maupun untuk berwisata," ungkapnya Sabtu (17/7/2021).

Sementara itu Yulius menyampaikan bahwa pihaknya mematuhi aturan yang sudah disampaikan oleh Pemerintah. Sehingga bagi warga peziarah maupun yang hendak melakukan ibadah tidak diperkenankan untuk masuk area Goa Maria Pohsarang.

Selanjutnya Supriadi (45) warga Mojoroto Kota Kediri yang hendak melakukan ibadah di Goa Maria Pohsarang harus kembali ke daerah asal usai diarahkan petugas bahwa lokasi wisata ditutup selama PPKM Mikro Darurat.
"Saya kira kalau warga Kediri sendiri masih boleh ke sana. Tetapi kata petugasnya ditutup total tak ada kegiatan ibadah selama PPKM Mikro," ungkapnya di depan pintu masuk Goa Maria Pohsarang.

Kemudian seperti yang diketahui sebelumnya bahwa Goa Maria Pohsarang merupakan lokasi wisata religi umat Katolik.

Gereja ini merupakan salah satu gereja tertua di Jawa Timur. 

Gereja yang dibangun oleh Romo Jan Wolters CM berkalaborasi dengan arsitek terkenal Ir Henricus Maclaine Pont pada 1936 ini kental suasana Kerajaan Majapahit dan Kolonial Belanda.

Baca juga: Tak Mampu Tahan Nafsu, Kuli Bangunan di Kediri Berbuat Tak Pantas ke Perempuan Saat Kendarai Motor

Gua ini dilengkapi patung Bunda Maria setinggi 3,5 meter yang menjadi satu diantara lokasi favorit ketika berkunjung ke Gereja Pohsarang.

Kumpulan berita Kediri terkini