Baliho Wajah Tokoh Potensial Running di Pilpres 2024 Ramai Terpasang, Pengamat Politik Nilai Positif
Baliho tokoh potensial untuk running di Pilpres 2024 terpasang di sejumlah ruang publik, termasuk Jawa Timur. Begini kata pegamat Surokim Abdussalam.
Penulis: Yusron Naufal Putra | Editor: Hefty Suud
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Yusron Naufal Putra
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Sejumlah tokoh potensial untuk running di Pilpres 2024, saat ini mulai tampil di publik.
Bahkan, balihonya ramai-ramai terpasang di sejumlah ruang publik, termasuk Jawa Timur.
Misalnya di kawasan Surabaya - Sidoarjo, baliho bergambar Puan Maharani, Airlangga Hartarto serta Muhaimin Iskandar dapat dengan mudah dijumpai.
Bukan rahasia lagi, ketiganya merupakan diantara tokoh yang dinilai potensial maju kontestasi Pilpres 2024.
Baca juga: Volume Kendaraan di Surabaya Turun 60 Persen Selama PPKM, Covid-19 Sedikit Demi Sedikit Melandai
Pengamat politik dari Universitas Trunojoyo Madura, Surokim Abdussalam mengatakan, jika dikaitkan dengan kontestasi Pilpres, maka hal itu wajar sebagai upaya mengenalkan kepada publik sejak awal.
Kendati kontestasi masih lama, namun tampil di publik sejak dini menjadi keharusan untuk dilakukan agar menggaet simpati.
"Di era pemilihan langsung dimana keputusan hasil pemilu ditentukan oleh voters secara langsung maka tidak ada pilihan lagi bagi kandidat untuk mengenalkan diri sejak dini," ujar Surokim, Kamis (5/8/2021).
Menurut Surokim, sosialisasi memang butuh waktu lama. Apalagi, untuk menjangkau voters nasional yang besar.
Jelas butuh waktu panjang dan persiapan yang juga tidak sebentar. Sehingga, tokoh tampil ke publik sejak awal dianggap wajar.
Namun, lebih dari itu, Surokim juga berpendapat kemunculan tokoh sejak dini juga positif bagi pemilih. Sebab, bisa sedari awal menjadi edukasi dan sosialisasi politik.
"Jadi, jika ada fenomena para kandidat ramai-ramai ada di baliho, menurut saya adalah edukasi dan sosialisasi politik yang positif agar publik tidak disodori kandidat di last minutes," ujar Surokim yang Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Budaya Universitas Trunojoyo Madura ini.
Baca juga: Baliho Ketum PKB Muhaimin Iskandar Tersebar di Jawa Timur, Sinyal Kontestasi Pilpres 2024?
Peneliti senior Surabaya Survey Center (SSC) itu mengatakan, tentu penting sebuah edukasi politik kepada pemilih. Dimana voters diperkenalkan sejak awal siapa tokoh atau kandidat yang berniat terjun di Pilpres 2024.
"Agar voters bisa melihat sejak awal, bisa menimbang-nimbang track record, pengalaman, rekam jejak dan lain-lain. Sehingga bisa mengeliminasi kandidat yang ujug-ujug datang saat pemilu," ucap Surokim.