Berita Lumajang
Pelaku Pembunuhan Sadis di Pasar Hewan Lumajang Ternyata Masih Bocah, Incar Motor Racing Korban
Pelaku pembunuhan Widi Septian Ariansyah (15) yang ditemukan tewas di area Pasar Hewan Lumajang dengan kondisi pergelangan tangan kiri terputus akhirn
Penulis: Tony Hermawan | Editor: Ndaru Wijayanto
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Tony Hermawan
TRIBUNJATIMCOM, LUMAJANG - Pelaku pembunuhan Widi Septian Ariansyah (15) yang ditemukan tewas di area Pasar Hewan Lumajang dengan kondisi pergelangan tangan kiri terputus akhirnya terungkap.
Hal yang mengejutkan dari pengungkapan itu ialah pelaku yang berjumlah 3 orang merupakan teman sepermainan korban yang masih berusia remaja. Ketiganya yakni AK (15), MWL (14), dan IBS (17).
Pembunuhan ini terbilang sadis. Tepatnya pada (22/7/2021) malam pelaku memancing korban bertemu untuk mengadakan pesta miras di sekitaran Jalan Wijaya Kusuma.
Setelah dibuat teler, para pelaku mengajak korban keliling kota dengan mengendarai sepeda motor.
Sampai akhirnya korban digiring di kawasan sepi yakni area Pasar Hewan Jogotrunan.
Mereka pun berhenti di teras warung kopi yang dalam keadaan tutup.
Di lokasi itu lah para korban mengeroyok korban menggunakan batu yang dipukul di kepala. Lalu melumpuhkannya menggunakan dua bilah celurit.
Para pelaku terlihat juga berdarah dingin. Terbukti, ketika digiring penyidik ke depan awak media, mereka berjalan tegak.
Gelagat ini sepintas tak menunjukkan rasa penyesalan para pelaku setelah menghabisi nyawa temannya.
Kapolres Lumajang, AKBP Eka Yekti Hananto Seno mengatakan, otak pembunuhan itu pelaku AK.
Sementara motif para pelaku yakni ingin memiliki motor korban, yang diketahui telah dimodif racing.
"Untuk motif sementara keinginan pelaku menguasai barang milik korban," kata Eka.
Usai melakukan pembunuhan itu, para pelaku membiarkan korban tergeletak di TKP.
Motor dan handphone korban dibawa kabur para pelaku. Sampai pada pagi (23/7/2021) lalu, korban ditemukan oleh warga setempat yang sedang gowes.