Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

MotoGP

Profil Enea Bastianini, Rookie Ducati yang Pernah Juara Moto2, Jagoan Baru MotoGP dari Italia

Berikut profil Enea Bastianini, pembalap debutan yang digadang-gadang jadi jagoan baru MotoGP dari Italia.

Editor: Taufiqur Rohman
Twitter.com/@eneabastianini
Pembalap tim Esponsorama Racing sekaligus Rookie Ducati, Enea Bastianini 

TRIBUNJATIM.COM - Tak hanya Francesco Bagnaia, kebahagiaan juga tengah dirasakan pembalap tim Esponsorama Racing, Enea Bastianini.

Mantan juara dunia kelas Moto2 itu, akhirnya berhasil meraih podium pertama di sirkuit Misano pada gelaran MotoGP San Marino 2021, Minggu (19/9) malam.

Hasil tersebut tentu mengejutkan, mengingat posisi start Bastianini yang memulai balapan bukan dari grid terdepan.

Rider Italia itu memulai race di posisi ke-12 namun mampu melesat di urutan tiga.

Enea Bastianini bahkan sukses melewat Alex Rins (Suzuki) dan Marc Marquez (Honda).

Baca juga: Saking Hebatnya, Rossi dan Marquez Kompak Menjuluki Rookie Ducati ini Seperti Binatang dan Setan

Pebalap Italia itu bahkan kemudian mendapatkan banyak tekanan dari Marc Marquez yang berusaha kembali menyalipnya.

Namun, dewi fortuna tampaknya sedang berpihak ke pebalap berusia 23 tahun tersebut.

Bukannya tersalip, Enea Bastianini malah melesat mendahuli Jorge Martin dan Jack Miller hingga membuatnya naik podium ketiga.

"Sulit untuk berkata-kata, ini podium pertama saya, Misano adalah keajaiban bagi saya, Terima kasih”, kata Bastianini usai race di parc ferme.

Pembalap Avintia itu melaju dari posisi 12 di grid untuk berakhir di posisi keempat setelah enam lap pertama balapan Misano hari Minggu (19/9/2021).

Baca juga: Soal Gelar Juara Dunia MotoGP 2022, Marc Marquez Pede Bisa Meraihnya

Bastianini mengakui dia berpikir bahwa kemenangan itu mungkin terjadi ketika dia mulai memimpin di akhir sebelum akhirnya menerima tempat ketiga.

“Ya, sangat keren,” kata juara dunia Moto2 saat ditanya tentang pembalap yang harus disalipnya.

“Saya juga menyalip Marc (Marquez), bos MotoGP, itu fantastis."

“Dan sesuatu yang istimewa (untuk dilakukan) di sini di Misano."

“Ketika saya melihat kali ini (kepada para pemimpin) saya berpikir, Oke, saya bisa menang!' Tetapi setelah kecepatan saya (berarti) sedikit tidak mungkin untuk menang,” katanya seperti dikutip dari motorsport.com.

Halaman
123
Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved