Mengintip Perjalanan Karier Zhafira Faruhasa, Dari Pemain Sampai Jadi Pelatih Drei

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Wajah familiar terlihat kembali di bangku cadangan skuad putri Drei (julukan SMAN 3 Sidoarjo).

Bukan sekadar pemain yang sering turun di DBL Surabaya, melainkan sosok spesial yang pernah membawa Drei meraih gelar juara DBL East Java 2013.

Dialah Zhafira Faruhasa, kini berperan sebagai Asisten Pelatih Drei di Honda DBL with Kopi Good Day 2025 East Java-North.

Afi, sapaan akrabnya, hadir kembali setelah cukup lama tak terdengar.

Sejak 2019, namanya memang absen dari daftar skuad Drei, baik tim putra maupun putri.

"Kebetulan pelatihnya itu angkatan saya. Terus saya juga ingin bantu-bantu ke adik-adik. Bagiin ilmu yang saya punya ke mereka," ungkapnya, Minggu (7/9/2025).

Kembalinya Afi sebagai pelatih sempat membuatnya terkesima dengan atmosfer DBL Arena Surabaya.

"Kaget suasana sama persaingannya itu masih sama. Cuman bedanya sekarang itu lebih ramai. Apalagi sekarang banyak banget suporternya," tuturnya.

"Senang rasanya bisa balik lagi ke DBL Arena. Gengsinya itu lho gede banget kalau main di sini (DBL Surabaya)," lanjutnya.

Baca juga: Maskot Rusa Biru Jadi Simbol Santeria Dukung Saints Berlaga di Honda DBL with Kopi Good Day 2025

Menariknya, ini jadi momen perdana Afi terjun di dunia kepelatihan dan mendampingi almamater tercintanya.

Ia mengaku tak pernah merencanakan jalur karier ini sebelumnya.

"Awalnya gak ada pikiran buat melatih. Kebetulan periode ini saya punya banyak waktu senggang. Ketimbang gak ada kegiatan saya bantu-bantu melatih aja. Dan diterima dengan senang hati sama SMAN 3 Sidoarjo," jelasnya.

Tak hanya itu, Afi juga merupakan salah satu anggota DBL Selection 2014 yang sempat berlatih di Australia.

"Iya ada beberapa teman yang nanyain tim saya kapan main. Saya gak expect (menduga) ada yang nyempetin nonton," selorohnya.

Bahkan, selepas laga, ia sempat disapa Valentina Vida Arief, alumnus DBL Selection 2014 asal Padang.