Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Trenggalek

Elpiji Meledak di Watulimo Trenggalek, Satu Keluarga Jalani Penanganan Intensif Akibat Luka Bakar

Empat korban elpiji meledak di Desa Gemaharjo, Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek, Kamis (2/12/2021), mengalami luka bakar serius.

Penulis: Aflahul Abidin | Editor: Ndaru Wijayanto
TribunJatim.com/ Aflahul Abidin
Olah TKP di rumah lokasi tempat elpiji meledak di Desa Gemaharjo, Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek, Kamis (2/12/2021). -- 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Aflahul Abidin

TRIBUNJATIM.COM, TRENGGALEK - Empat korban elpiji meledak di Desa Gemaharjo, Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek, Kamis (2/12/2021), mengalami luka bakar serius.

Mereka kini telah dirawat di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD dr Soedomo Trenggalek.

Keempat orang itu adalah sang ayah KA (45), ibu WT (39), serta dua anak JR (13), dan AF (4).

Humas RSUD dr Soedomo Trenggalek Sujiono menjelaskan, keempat korban mengalami luka bakar dengan tingkatan yang berbeda-beda.

Masing-masing mengalami luka bakar sekitar 31 persen, 33 persen, 9 persen, dan 12 persen.

"Akan kami tangani sesuai SOP (standar operasional prosedur) yang kami punya," kata Sujiono.

Baca juga: Elpiji Meledak, Satu Keluarga di Trenggalek Jadi Korban, Alami Luka Bakar

Pihak RSUD menerima kedatangan para korban sekitar pukul 10.00 WIB. 

Itu artinya, kedatangan mereka ke rumah sakit berselang sekitar 4 jam dari kejadian.

Keempat korban datang dengan kondisi sadar. Namun karena luka bakar yang dialami cukup serius, mereka harus dirawat secara intensif.

Sujiono menjelaskan, para korban akan menjalani operasi terkait luka bakar yang dimiliki. Namun, pihaknya masih menunggu persetujuan dari pihak keluarga.

"Kalau aturannya, kalau luka bakarnya di atas 20 persen, dilakukan tindakan [operasi]," sambungnya.

Ledakan elpiji terjadi di salah satu rumah di Desa Gemaharjo, Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek, Kamis (2/12/2021).

Akibat ledakan itu, satu anggota keluarga mengalami luka bakar. Mereka adalah ayah, ibu, dan dua orang anak.

Keempat korban itu telah dibawa ke RSUD dr Soedomo, Kabupaten Trenggalek.

Mereka dirawat untuk mendapat penanganan lebih lanjut.

Kasat Reskrim Polres Trenggalek AKP Arief Wicaksana menjelaskan, ledakan terjadi sekitar pukul 06.00 WIB.

Ceritanya, sang ayah hendak menyalakan kompor di rumah.

"Dia tidak tahu ada kebocoran dari gas elpiji di rumah itu," kata Arief.

Karena gas elpiji telah memenuhi seisi rumah, ledakan langsung menyebar keseisi rumah begitu kompor dinyalakan.

"Saat dia menyalakan kompor, itu sudah meledak saja, karena gasnya sudah menyebar di seluruh rumah. (Ledakan) mengenai istri dan kedua anaknya," sambung Arief.

Hingga sore hari, anggota Satreskrim Polres Trenggalek masih menggelar olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Aparat memasang garis polisi di sekitar rumah tempat kejadian.

Olah TKP, kata Arief, dilakukan untuk mengetahui secara pasti penyebab ledakan yang melukai empat orang tersebut.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved