Berita Lumajang
Kawasan Puncak Gunung Semeru Diguyur Hujan Deras, Banjir Bandang Terjang Dusun Kamar Kajang Lumajang
Kawasan puncak Gunung Semeru diguyur hujan deras, banjir bandang menerjang Dusun Kamar Kajang Lumajang. Warga diungsikan.
Penulis: Danendra Kusuma | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Danendra Kusuma
TRIBUNJATIM.COM, LUMAJANG - Ruas jalan dan sejumlah rumah warga di Dusun Kamar Kajang, Desa Sumberwuluh, Candipuro, Lumajang, diterjang banjir bandang, Rabu (8/12/2021) dini hari.
Banjir membawa material abu, batu, lumpur dan kayu dari lereng Gunung Semeru.
Sebagian rumah warga tergenang air bercampur abu dan lumpur. Ketinggian lumpur diperkirakan mencapai 2-3 meter.
Material lain berserakan di jalanan hingga tak bisa dilintasi.
Saat ini, petugas mengerahkan ekskavator untuk membersihkan jalanan dari material banjir.
Menurut seorang warga Desa Sumberwuluh, Andik, banjir bandang terjadi akibat kawasan puncak Gunung Semeru diguyur hujan deras sejak Selasa (7/12/2021) malam.
Banjir yang biasanya mengalir di Sungai Leprak meluber ke permukiman warga.
Untungnya, sebelum banjir bandang terjadi, seluruh warga lebih dulu telah diungsikan ke tempat yang lebih aman.
"Di bawah jembatan kebendung akibat erupsi. Walhasil aliran banjir dari Gunung Semeru, membelok ke jalan dan permukiman. Para warga sudah mengungsi semua," katanya.
Baca juga: Jembatan Gladak Perak Terputus, Pemerintah Akan Bangun Jembatan Gantung untuk Akses Lumajang-Malang
Sementara itu, Wakil Komandan Sru Dua Operasi SAR Semeru, Tri Anto menjelaskan, tim gabungan disiagakan untuk melakukan pemantauan dan pencarian dari kemungkinan korban akibat banjir bandang.
Ruas jalan yang terdampak sekitar 1 kilometer. Di samping jalan terdapat permukiman warga.
"Sebelum kejadian, para warga sudah diungsikan ke tempat pengungsian yang lebih aman," pungkas Tri Anto.
Petugas mensterilkan dusun yang diterjang banjir bandang dengan portal. Hal itu untuk mengantisipasi adanya korban jiwa.