Berita Kota Malang
Ditinggal Tahlilan, Honda Scoopy Warga Malang Raib Dicuri, Padahal Cicilan Kurang Dua Bulan Lunas
Ditinggal pemilik ikut tahlilan, Honda Scoopy warga Malang raib digondol maling, Padahal cicilan kurang dua bulan lunas.
Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Kukuh Kurniawan
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Sepeda motor milik seorang jemaah tahlil di Jalan Bunga Kumis Kucing Dalam, Kelurahan Jatimulyo, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, raib digondol maling, Jumat (10/12/2021) malam.
Aksi pencurian motor di Malang itu terekam kamera CCTV yang terpasang di dekat lokasi kejadian. Dari rekaman CCTV tersebut, pelaku terlihat datang dengan cara berboncengan.
Setelah itu, salah seorang pelaku yang dibonceng turun dan beraksi mencuri motor tersebut.
Salah seorang saksi mata yang juga pemilik rumah tempat kejadian, Tamini (56) mengatakan, sepeda motor yang hilang itu milik seorang warga bernama Yanto (39) warga Jalan Kalpataru, Kecamatan Lowokwaru.
Dirinya menjelaskan, saat itu Yanto sedang mengikuti acara tahlil di rumah tetangganya, yang berada di gang seberang rumahnya.
"Waktu itu saya sedang di rumah saudara di dekat sini, dan bapak-bapak di sini semua ikut tahlil, jadi kondisi kampung sepi. Itu yang dimanfaatkan oleh pelaku untuk beraksi," ujarnya kepada TribunJatim.com, Senin (13/12/2021).
Dirinya menjelaskan, korban baru menyadari motornya hilang setelah pulang tahlil sekitar pukul 20.00 WIB.
Setelah itu, korban lantas menanyakan kepada suami Tamini, karena sepeda motornya sudah tidak ada.
Akhirnya setelah sempat mencari dan menanyakan ke warga sekitar, korban diantar anak Tamini menuju ke ketua RT setempat. Di sana, korban meminta video rekaman CCTV yang terpasang di depan rumah Tamini.
Baca juga: Gondol Motor di Jombang, Pria Bertato Dikejar Sampai Mojokerto, Berakhir Babak Belur Dihajar Massa
"Saat dilihat dari rekaman CCTV itu, pelaku datang berboncengan dua orang naik sepeda motor. Pelaku yang dibonceng sempat turun dan membobol rumah kunci kontak kendaraan korban, lalu pergi. Kasihan korbannya, padahal cicilannya kurang dua bulan sebelum lunas," bebernya.
Wanita yang akrab disapa Bu Min ini mengatakan, tepat sekitar pukul 19.30 WIB, pelaku mendatangi motor korban. Kali ini dengan berjalan kaki, dari gang kecil di sebelah rumah Bu Min.
Pelaku kemudian melihat kondisi sekitar dibantu temannya, yang menunggu sekitar 50 meter dari lokasi kejadian. Setelah aman, pelaku langsung menyalakan sepeda motor Honda Scoopy warna hitam merah milik korban.
"Jadi pelaku ini awalnya datang dari arah barat, kemudian kaburnya ke arah timur. Karena kondisi sepi, akhirnya pelaku lolos. Untuk saat ini warga sudah meningkatkan kewaspadaan agar kejadian tersebut tidak terulang kembali," ungkapnya.
Bu Min menambahkan, pelaku memiliki ciri-ciri laki-laki bertubuh jangkung, dengan tinggi sekitar 170 centimeter. Pelaku mengenakan atasan kaus putih biru kuning, dengan mengenakan celana jeans biru.
Ia juga mengatakan, korban sudah melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Lowokwaru.
Kapolsek Lowokwaru, Kompol Suyoto mengatakan, pihaknya telah mendapat laporan kejadian tersebut. Dan saat ini, petugas masih melakukan penyelidikan lebih lanjut.
"Saat ini petugas masih melakukan penyelidikan lebih lanjut. Berdasarkan keterangan saksi, dan ciri-ciri yang terekam melalui CCTV yang ada di sekitar lokasi kejadian. Kami juga telah mendatangi lokasi kejadian, untuk melakukan olah TKP," tandas Kompol Suyoto.