Menu Diet
7 Kebiasaan Makan yang Sehat Agar Berat Badan Ideal dan Tetap Langsing Sebelum Usia 50 Tahun, Simak!
Ingin memiliki berat badan ideal sebelum menginjak usia 50 tahun? Lakukan tujuh kebiasaan berikut ini.
Selain itu, Reisdorf juga merekomendasikan untuk membatasi kafein hingga dua cangkir kopi per hari untuk menghindari gangguan tidur dan hormon yang sangat penting, serta membatasi alkohol tidak lebih dari dua minuman per hari.
Baca juga: Buah Apel Masuk Menu Diet Nagita Slavina, Coba Konsumsi Apel Rebus: Baik untuk Kesehatan Jantung
3. Mengurangi makanan yang digoreng
Meskipun makanan yang digoreng harus dikurangi pada usia berapa pun, lebih penting lagi untuk menghilangkannya seiring bertambahnya usia.
Ahli gizi sekaligus penulis The Candida Diet, Lisa Richards mengungkapkan bahwa pada usia 40 dan 50 tahun, metabolisme kita sudah mulai melambat.
Sehingga, tambahan kalori dan lemak jenuh dari makanan yang digoreng hanya akan menyebabkan peningkatan berat badan, penyakit jantung, serta penyakit kronis lainnya.
4. Mengonsumsi lebih banyak kalsium
"Bahkan sebelum kita berusia 50 tahun, kita perlu meningkatkan asupan kalsium untuk menjaga kesehatan tulang," ujar Richards.
Menurut dia, hal ini sangat penting, khususnya bagi wanita untuk mencegah osteoporosis.
Yoghurt tanpa pemanis adalah sumber kalsium yang sangat baik, tetapi kita juga bisa mendapatkan kalsium dari sumber non-susu seperti sayuran berdaun hijau, sarden, biji-bijian, kacang-kacangan, lentil, tahu, dan minuman yang mengandung kalsium.
Baca juga: Intip Jam Makan dan Menu Diet Nagita Slavina, Bisa Menurunkan Berat Badan 5 Kg dalam 1 Bulan
5. Meningkatkan metabolisme dengan protein
Ahli diet terdaftar di Fresh Communications, Bianca Tamburello, RD, mengungkapkan mengonsumsi makanan berprotein tinggi dapat membantu meningkatkan jumlah kalori atau energi yang dibakar tubuh dalam beberapa cara.
Sebuah studi juga menunjukkan tubuh kita menggunakan lebih banyak energi untuk memecah dan mencerna protein daripada makanan lain seperti karbohidrat dan lemak.
"Ini berarti bahwa mengonsumsi makanan kaya protein secara teratur dari waktu ke waktu dapat membantu kita membakar lebih banyak kalori dan mendukung tujuan penurunan berat badan," jelasnya.
Di samping itu, protein juga dapat membantu menjaga otot untuk mencegah penurunan metabolisme.
"Makanlah sumber protein tanpa lemak yang baik seperti telur, kacang-kacangan, polong-polongan, dan dua hingga tiga porsi salmon atau makanan laut lainnya yang rendah merkuri per minggu," saran Tamburello.